SEPAKU, Swarakaltim.com – Ibu Kota Nusantara – Sekitar 37 hari lagi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin akan mengakhiri masa tugas.
Sebelum menutup masa tugas periode keduanya 20 Oktober mendatang, Presiden Jokowi menggelar Sidang Kabinet Paripurna (SKP) di Ruang Sidang Kabinet, Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Sepaku, Penajam Paser Utara, Jumat (13/9/2024).
Kepada para menteri yang telah membantunya, Presiden Jokowi menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi dan kerja keras selama 10 tahun pemerintahannya.
“Ini adalah sidang kabinet terakhir dari Kabinet Indonesia Maju. Saya ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya untuk kerja keras dan dedikasi dari Bapak Ibu semuanya dalam menjalankan pemerintahan,” ujar Presiden Jokowi di hadapan para menteri dan pejabat tinggi negara yang hadir, dikutip Swara Kaltim melalui berita Biro Adpim Setprov Kaltim.
Jelang peralihan kepemimpinan baru Indonesia di bawah komando Jenderal (Purn) Prabowo Subianto, mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta seluruh jajaran kabinet untuk segera menuntaskan program-program yang belum terselesaikan.
“Segera tuntaskan di bulan terakhir ini program kerja utama yang sudah dimulai, baik yang berkaitan dengan serapan, yang berkaitan dengan administrasi pertanggungjawaban serta kendala-kendala yang belum terselesaikan,” pinta Jokowi.
Presiden ingin memastikan transisi pemerintahan berjalan dengan lancar. Ia mengingatkan pentingnya dukungan penuh terhadap pemerintahan baru agar program-program unggulan presiden terpilih bisa segera dijalankan.
“Pastikan transisi pemerintahan berjalan efektif. Jika diperlukan regulasi baru, jika diperlukan perumusan-perumusan kebijakan yang harus segera dibuatkan, segera dibuat dan segera diselesaikan,” tandasnya.
Hal penting lain yang juga disampaikan Presiden Jokowi agar kabinet tetap menjaga stabilitas dan situasi kondusif di tengah masyarakat. Hal tersebut penting dilakukan untuk menjaga daya beli, inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
“Pastikan jangan sampai ada riak-riak gejolak sampai pemerintahan berikutnya terbentuk,” pesan Jokowi lagi.
Menggunakan momen penting ini, Presiden Jokowi menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh jajaran kabinet atas segala kekurangan selama masa kepemimpinannya.
“Saya juga ingin memohon maaf yang sebesar-besarnya jika dalam 10 tahun ini ada hal-hal yang dirasa kurang berkenan dalam berinteraksi dan ada hal-hal yang kurang maksimal,” lirih Jokowi.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik menyambut Presiden Joko Widodo dan Wapres Ma’ruf Amin di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan, Kamis (12/9/2024).
“Pada prinsipnya Kaltim akan selalu siap mendukung program-program pusat, baik dalam masa transisi ini hingga pemerintahan baru Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka nanti. Termasuk mendukung sukses IKN,” kata Akmal.(aya/sk)