SAMARINDA, Swarakaltim.com – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) berencana bekerjasama dengan Ikatan Guru Olahraga Nasional (Igornas) Kaltim dalam menyelenggarakan pelatihan.
Hal itu disampaikan Kadispora Kaltim Agus Hari Kesuma melalui Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim AA Bagus Sugiarta, pelatihan ini bertujuan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) guru olahraga di daerah tersebut.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim Bagus mengatakan pelatihan ini rencananya akan dilaksanakan pada tahun depan, dengan penyesuaian anggaran yang tersedia.
“Tahun depan kami akan fokus pada peningkatan SDM guru olahraga, khususnya untuk guru-guru yang mengajar di Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Umum,” ucap Bagus Sugiarta ditemui, di Kantor Dispora Kaltim, Gelora Kadrie Oening Tower, Rabu 11 Desember 2024.
Dia menjelaskan, untuk program-program yang dijalankan oleh Igornas selama ini sebagian besar hanya terbatas pada kegiatan ekstrakurikuler olahraga di sekolah-sekolah.
“Kami sudah melakukan pembahasan dengan Igornas Kaltim terkait program mereka selama ini, lebih ke arah ekstrakurikuler, harapan kedepannya kita bakal berkerjasama dalam bentuk kegiatan pelahitan-pelatihan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bagus mengungkapkan bahwa Dispora Kaltim akan meminta Igornas dapat menyelaraskan program kerja mereka dengan Dispora.
Selain itu, pihaknya juga mengharapkan Igornas untuk melakukan pemetaan di setiap sekolah guna mengetahui cabang olahraga mana yang paling diminati dan memiliki potensi untuk dikembangkan.
“Kami berharap Igornas dapat menyesuaikan program mereka dengan kebutuhan dan harapan Dispora, seperti mendata cabang olahraga unggulan yang disukai oleh para siswa,” jelasnya.
Bagus menyadari bahwa selama ini belum ada pelatihan khusus yang ditunjukan untuk meningkatkan kualitas guru olahraga.
Karena itu, Dispora Kaltim berencana untuk memberikan pelatihan yang lebih terstruktur pada tahun 2025, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas pengajaran olahraga di sekolah.
“Kita menerima keluhan, bahwa Igornas belum memberikan pelatihan atau peningkatan kualitas SDM bagi para guru olahraga. Ini menjadi salah satu alasan kami untuk mengadakan pelatihan guna meningkatkan kemampuan mereka,” tutup Bagus.(mg1/sk)
Editor : Alfian
Publisher : Rina
