Wali Kota Samarinda Tinjau Lokasi Bakal Kantor KNPI, Pastikan Fasilitas Layak

SAMARINDA, Swarakaltim.com – Wali Kota Samarinda Andi Harun bersama Wakil Wali Kota Saefuddin Zuhri meninjau aset milik Pemkot di Jalan Abdul Wahab Syahranie pada Kamis (24/7/2025) sore. Lokasi tersebut diproyeksikan menjadi kantor baru bagi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Samarinda setelah masa dualisme organisasi dinyatakan berakhir.

Dalam tinjauannya, Andi Harun menyampaikan bahwa gedung yang sebelumnya digunakan oleh Pramuka akan dialihkan sementara menjadi sekretariat KNPI, karena dinilai lebih layak secara fisik dibanding kantor lama di Jalan Kemakmuran.

“Dan sore hari ini kita berada di Jalan Abdul Wahab Syarani di Aset Pemerintah. Dan Aset Pemerintah di sini ada kebijakan yang sudah kita lakukan, penempatan satu adalah kantor KONI. Kita belum akan menetapkan apakah ini akan jadi permanen atau hanya sementara sambil menunggu pembangunan kantor KONI lama,” ujar Andi Harun.

Wali Kota menyebut keputusan penempatan fasilitas KNPI ini diambil setelah Disporapar menyampaikan bahwa dinamika dualisme organisasi telah selesai. Hal ini menjadi dasar bagi Pemkot untuk kembali memberikan dukungan berupa fasilitas fisik.

“Saya sudah mendapatkan laporan bahwa soal dualisme atau permasalahan KNPI di Kota Samarinda sudah berakhir dan sudah menyatu, saatnya pemerintah untuk memberi fasilitas atau memfasilitasi baik itu berupa kantor atau sekretariat maupun fasilitasi kegiatan,” ungkapnya.

Ia menambahkan, lokasi lama di Jalan Kemakmuran telah ditinjau dan dinilai tidak memenuhi syarat untuk digunakan. Kondisi fisik bangunan yang tidak layak menjadi alasan kuat pemindahan.

“Setelah kami tinjau tadi bersama Pak Wawali di Kemakmuran kami putuskan bahwa kondisinya tidak layak,” jelasnya.

Meski demikian, Pemkot tetap berkomitmen untuk memfasilitasi Pramuka. Wali Kota menegaskan bahwa ruang untuk Pramuka akan tetap disediakan, baik dengan pembagian ruangan di gedung tersebut atau relokasi ke tempat lain.

“Pramuka juga adalah organisasi yang harus kita fasilitasi, nanti kemungkinan ada satu atau dua ruangan atau mungkin ada tempat lain yang kita bisa reposisi,” katanya.

Andi Harun juga menekankan pentingnya kantor organisasi kepemudaan seperti KNPI sebagai tempat konsolidasi dan aktivitas kepemudaan. Ia mengaku memahami kebutuhan itu karena pernah menjabat sebagai pimpinan KNPI Provinsi.

“Saya ngerti betul bagaimana pemuda kita membutuhkan kantor untuk konsolidasi dan pimpinan organisasi,” ujarnya.

Di akhir peninjauan, Wali Kota menginstruksikan Disporapar untuk segera mengajukan usulan perbaikan fisik gedung, baik untuk calon kantor KONI maupun KNPI. Ia ingin memastikan bahwa gedung yang akan digunakan memenuhi standar kenyamanan dan fungsionalitas.

“Kita berharap KNPI maupun KONI supaya gedung yang digunakannya itu layak dan bisa dipakai untuk beraktivitas sehari-hari secara baik. Walaupun belum sempurna ya, nanti di tahun depan 2026 baru kita sempurnakan.(DHV)

Loading

Bagikan: