SENDAWAR, Swarakaltim.com – Untuk menghindari perundungan di sekolah, kombinasikan pendekatan yang melibatkan siswa, guru, dan orang tua. Sekolah dapat melakukan sosialisasi, kampanye anti-bullying, dan menyediakan konseling, sementara orang tua perlu membangun komunikasi terbuka, menanamkan empati, dan memperkuat kepercayaan diri anak.
Hal itu terus dikampanyekan oleh pihak sekolah dalam apel rutin Senin pagi di Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun Sekolah Menengah Keatas (SMK) yang ada di Kabupaten Kutai Barat (Kubar). Seperti yang dialkukan oleh SMA 2 Negeri Sendawar, apel kegiatan mingguan yang umum diadakan untuk menegakkan disiplin, mempererat kebersamaan, dan menyampaikan informasi penting kepada seluruh siswa siswi sekolah.
Kegiatan ini bertujuan untuk memulai pekan dengan semangat baru dan energi positif. Secara keseluruhan, apel rutin Senin pagi merupakan bagian integral dari budaya sekolah di Indonesia yang berfokus pada pembentukan karakter dan kedisiplinan.
Kepala SMA Negeri 2 Sendawar, Fardinandus Erikson menegaskan, apel pagi membantu melatih kedisiplinan siswa, guru, dan staf untuk datang tepat waktu dan mematuhi aturan. Pada kesempatan juga dilakukan pelantikan pengurus OSIS yang disaksikan dewan guru, dan dihadiri Kaurmintu Satbimnas Polres Kubar, Aipda Catur Gultom Farkof yang bertindak sebagai pembina upacara, Senin (27/10/2025).
Prosesi pelantikan pengurus OSIS SMA 2 Negeri Sendawar, berlangsung khidmat ditandai dengan penyerahan panji OSIS dan pembacaan ikrar oleh ketua terpilih. Selanjutnya pesan Kapolda Kaltim, Irjen Pol Endar Prianto, disampaikan oleh Kaurmintu Satbimnas Polres Kubar, Aipda Catur Gultom Farkof, agar para pelajar bijak menyikapi perkembangan zaman.
“Pelajar harus waspada terhadap pengaruh negatif seperti hoaks, perundungan, narkoba, dan pergaulan bebas. Jadilah generasi yang disiplin dan bertanggung jawab,” pesan Kapolda Kaltim, yang mengharuskan setiap personel kepolisian hadir di sekolah-sekolah untuk memberikan pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan.
Dalam sambutannya, Kepala SMA Negeri 2 Sendawar, Fardinandus Erikson, mengapresiasi pengurus OSIS periode sebelumnya atas dedikasi mereka. “OSIS adalah wadah pembelajaran kepemimpinan. Kami berharap pengurus baru dapat melanjutkan program yang sudah berjalan dan menjadi contoh positif bagi siswa lain,” katanya.
Ketua OSIS baru, Samuel Giovany Junior, menyampaikan tekadnya untuk menjalankan amanah dengan semangat kebersamaan. “Kami siap bekerja keras dan berkolaborasi agar OSIS semakin aktif dan bermanfaat bagi sekolah,” ujarnya.
Upacara diakhiri dengan penandatanganan berita acara pelantikan dan doa bersama. Dengan pelantikan ini, pengurus OSIS SMA Negeri 2 Sendawar periode 2025-2026 resmi mengemban tugas sebagai motor kegiatan kesiswaan di sekolah. Sehingga dapat melakukan sosialisasi, kampanye anti-bullying, dan menyediakan konseling.
Sementara orang tua perlu membangun komunikasi terbuka, menanamkan empati, dan memperkuat kepercayaan diri anak. Siswa juga dapat diberdayakan untuk melaporkan perundungan, menjadi teman sebaya yang suportif, dan mengikuti kegiatan yang positif. (Adv-kbr)
