SAMARINDA, Swarakaltim.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur menargetkan realisasi serapan anggaran mencapai 92 persen pada akhir tahun 2025. Hal tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdikbud Kaltim, Armin, saat ditemui di Samarinda, Selasa (5/11/2025).
Armin menjelaskan, hingga saat ini serapan anggaran di lingkungan Disdikbud Kaltim telah mencapai sekitar 69 persen. Anggaran terbesar terserap untuk mendanai proyek-proyek infrastruktur pendidikan yang sedang berjalan di berbagai wilayah.
“Secara fisik progresnya sudah hampir 69 persen, dan berjalan sesuai rencana. Kalau nanti ada SiLPA (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran), itu disebabkan karena sisa hasil lelang yang cukup besar,” ungkap Armin.
Ia menambahkan, Disdikbud Kaltim tetap memprioritaskan penyelesaian kegiatan infrastruktur pendidikan dan kebutuhan belanja pegawai. Menurutnya, seluruh proyek fisik kini tengah dalam tahap pengerjaan dan akan terus dipercepat agar tuntas sebelum akhir tahun.
“Kami masih optimis karena sebagian penyedia atau kontraktor belum mengajukan pembayaran, jadi serapan belum sepenuhnya tercatat. Begitu mereka ajukan, serapan otomatis akan meningkat,” ujarnya.
Lebih lanjut Armin menyebutkan, dengan progres yang ada saat ini, pihaknya memperkirakan realisasi anggaran akan mencapai antara 90 hingga 92 persen hingga penutupan tahun anggaran 2025.
“Insyaallah seluruh kegiatan Disdikbud Kaltim dapat berjalan optimal dan selesai sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan,” tutupnya.(DHV)