BPBD Kaltim Peringatkan Cuaca Ekstrem Berlanjut hingga Awal 2026

SAMARINDA, Swarakaltim.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Timur (Kaltim) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi cuaca ekstrem yang diprediksi berlangsung hingga awal 2026. Peringatan tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kaltim, Yasir.

“Informasi dari BMKG menyebutkan, hingga akhir Desember bahkan memasuki 2026 masih berpotensi terjadi cuaca ekstrem. Karena itu masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan diminta lebih berhati-hati,” ujar Yasir, Kamis (11/12/2025).

Ia mengungkapkan bahwa banjir masih menjadi bencana paling sering terjadi di Kaltim. Beberapa wilayah seperti Kutai Timur dan Berau saat ini tengah merasakan dampaknya akibat meningkatnya intensitas hujan.

Untuk kesiapsiagaan, BPBD Kaltim menyiapkan sekitar 80 personel di tingkat provinsi, dibantu BPBD kabupaten/kota yang juga dalam kondisi siaga. Selain itu, berbagai peralatan pendukung seperti ekskavator, speed boat, perahu, dan perlengkapan kebencanaan telah didistribusikan ke seluruh daerah.

“Peralatan berada di depan karena kabupaten/kota yang pertama kali berhadapan dengan kejadian bencana,” kata Yasir.

Koordinasi lintas sektor juga dilakukan dengan Pertamina dan PLN yang saat ini disebutnya dalam kondisi siaga menghadapi potensi bencana.

BPBD Kaltim telah menyampaikan peringatan dini kepada BPBD kabupaten/kota untuk diteruskan kepada masyarakat, terutama warga yang tinggal atau bekerja di daerah rawan banjir dan longsor.

“Kondisi sekarang cukup ekstrem, jadi masyarakat harus selalu waspada. Keselamatan diri menjadi prioritas utama,” tegas Yasir.(DHV)

www.swarakaltim.com @2024