Foto Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas juga di dampingi Dewas Perumda, Mustakim dan Direktur Perumda, Saipul Rahman saat meninjau IPA di Perumda Air Minum Batiwakkal yang terletak di jalan Raja Alam, Tanjung Redeb
TANJUNG REDEB, swarakaltim.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau dibawah kepemimpinan Sri Juniarsih Mas-Gamalis memiliki komitmen kuat dalam mendukung perluasan cakupan layanan air minum. Oleh sebab itu salah satu dari 18 program unggulan yang telah dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bumi Batiwakkal tahun 2021-2026 yakni 25.000 sambungan rumah (SR).
Langkah nyata percepatan wujudkan target tersebut, Pemkab Berau bakal menggelontorkan anggaran Rp 100 miliar melalui APBD Tahun Anggaran 2025 untuk pembangunan intake dan perluasan jaringan. Hal itu dengan pertimbangan, jika intake dibangun dengan skala besar, maka Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Batiwakkal bakal mudah untuk mendongkrak target Sambungan Rumah (SR).
Saat ini, dengan 2 intake yang ada sudah bisa melayani hingga 40 ribu pelanggan, namun itu masih belum cukup. Untuk mengatasi kekurangan tersebut, maka Petinggi di Bumi batiwakkal tersebut menjanjikan realisasi penambahan kapasitas di wilayah Singkuang pada tahun 2025. Beliau mengimbau masyarakat yang belum menikmati air bersih untuk bersabar. “Kami berjanji, dalam waktu tiga tahun ke depan, sebagian besar masyarakat akan merasakan manfaat dari tambahan sambungan air bersih ini. Makanya Pemerintah Daerah terus berkomitmen untuk memenuhi target 25.000 SR air bersih sesuai RPJMD,“ tegas Bupati saat kunjunganya ke Perumda Batiwakkal.
Beliau juga menambahkan, saat ini, Pemkab sudah menganggarkan Rp 10 miliar untuk menyambungkan 400 rumah baru di Kampung Pegat Bukur paska kebakaran beberapa waktu lalu. “Hal ini juga bentuk komitmen kami untuk terus mengalirkan air bersih kerumah rumah warga diberbagai wilayah, termasuk pelosok dan pesisir, “ imbuh Sri Juniarsih.
Lebih lanjut, Bupati menambahkan bahwa untuk implementasi di lapangan, dirinya akan intens melakukan koordinasi dengan Kepala Bidang Air Bersih DPUPR guna memastikan kebutuhan air bersih masyarakat terpenuhi secara efektif. “Kami akan melakukannya secara bertahap, karena pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat adalah prioritas utama kami,” tutup Bupati yang juga merupakan Kuasa Pemilik Modal (KPM) perusahan pelat merah itu.
Sementara itu, Direktur Perumda Batiwakkal, Saipul Rahman mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian dan kunjungan Bupati. Dengan adanya dukungan penuh dari Pemerintah daerah, Perumda Batiwakkal optimis bahwa target 25.000 ribu SR air bersih akan tercapai sesuai dengan rencana hingga tahun 2026. Masyarakat Berau diharapkan terus bersabar dan mendukung upaya ini demi terciptanya pelayanan air bersih yang lebih baik.
“Kami sangat berterima kasih kepada Ibu Bupati yang berkenan meninjau langsung perkembangan kami. Harapan kami, apa yang beliau sampaikan bisa segera ditindaklanjuti oleh Bapelitbang dan Dinas PUPR agar kebutuhan masyarakat akan air bersih benar-benar bisa terlayani,” ujarnya. (Nht/Day)