Hasil PSU Mahulu Diumumkan, Bupati: Perbedaan Politik Bukan Penghalang Membangun Daerah

Caption: Foto bersama Bupati Bonifasius Belawan Geh dan unsur pimpinan DPRD Mahulu (dok-ist)

MAHAKAM ULU, Swarakaltim.com – Setelah Keputusan KPU Kabupaten Mahakam Ulu Nomor 163 Tahun 2025, yang menyatakan bahwa Angela Idang Belawan dan Suhuk, S.E sebagai pasangan terpilih Bupati dan Wakil Bupati Mahulu masa bakti 2025-2030, sebagai tindak lanjut atas putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait perselisihan hasil pemilihan Kepala Daerah.

Selanjutnya DPRD Kabupaten Mahulu menggelar Rapat Paripurna Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang digelar pada 24 Mei 2025 lalu. Rapat tersebut dipimpin Ketua DPRD Mahulu, Devung Paran didampingi Wakil Ketua I Norlili Bulan dan Wakil Ketua II Desidarius Dalung Lasah.

Hadir dalam rapat paripurna ini, Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, Sekda Mahulu Stephanus Madang, KPU dan Bawaslu Mahulu, serta unsur Forkopimda, para kepala perangkat daerah, serta jajaran pejabat di lingkungan Pemkab Mahulu.

“Sidang ini juga sekaligus mengumumkan akhir masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Mahulu Ulu hasil Pemilu Kepala Daerah tahun 2020. Kemudian paripurna ini menjadi agenda konstitusional dalam menindaklanjuti hasil Pilkada Mahulu tahun 2024, serta penetapan resmi Bupati dan Wakil Bupati terpilih lima tahun kedepan,” ujar Devung Paran, dalam kegiatan itu yang berlansung di Grand Ballroom Hotel Aston Samarinda, Rabu (16/7/2025).

Dalam sambutannya, Bupati Mahulu menegaskan bahwa rapat paripurna ini momen penting dalam proses demokrasi daerah. Menurutnya, penetapan ini mencerminkan legitimasi konstitusional atas suara rakyat yang telah disampaikan melalui mekanisme Pemilukada.

“Selamat kepada pasangan terpilih, Angela Idang Belawan dan Suhuk, S.E sebagai bupati dan wakil bupati mahulu. Semoga harapan dan amanah rakyat dijalankan dengan integritas, tanggung jawab, dan jalankan visi-misi serta program pemerintahan yang berpihak kepada kepentingan masyarakat,” pesan Bupati.

Bupati yang akrab disapa Boni ini turut mengapresiasi peran aktif seluruh pihak yang telah menyukseskan pelaksanaan Pilkada, mulai dari KPU, Bawaslu, aparat keamanan, petugas lapangan, hingga masyarakat Mahulu yang telah menunjukkan kedewasaan politik dan semangat demokrasi yang sehat.

“Terimakasih kepada seluruh konstituen dan masyarakat yang turut mensukseskan Pemilukada tahun ini. Mari kita satukan energi, tinggalkan perbedaan dan bangun Mahulu secara bersama. Demokrasi adalah ruang gotong royong, sehingga dapat dibuktikan bahwa perbedaan pilihan politik bukan penghalang untuk bersatu membangun Mahulu kedepannya,” imbuh Boni. (Adv)

Penulis : Rahmad

Editor   : Alfian

 

Loading

Bagikan:

www.swarakaltim.com @2024