SAMARINDA, Swara Kaltim – Kondisi exit taxiway Bandara APT Pranoto Samarinda saat ini pada beberapa lokasi mengalami lendutan dan keretakan kecil yang diakibatkan oleh beban pesawat dengan volume pergerakan yang sudah melampaui ultimate dari perencanaan awal. Namun demikian, kondisi aspal runway dan exitway secara keseluruhan baik.
Kepala Dinas Perhubungan Kaltim H Salman Lumoindong mengatakan, keretakan kecil sudah ditangani dengan penambalan, namun masih belum maksimal dalam pelaksanaan.
“Karena terbatasnya waktu perbaikan pada malam hari, yang saat ini terkendala hujan sehingga volume yang dikerjakan juga terbatas,” kata Salman Lumoindong dikonfirmasi di Bandara APT Pranoto Samarinda, Minggu (6/10/2019) malam.
Karena masih dalam rangka penambalan dan masih tanggung jawab kontraktor Pemprov. Senin 7 Oktober 2019 siang diharapkan bisa selesai. “Malam ini, saya masih mengawasi pekerjaan mereka,” jelasnya.
Kemudian, dalam rangka peningkatan kapasitas kekuatan Exitway, Dishub Provinsi Kaltim akan menambah ketebalan aspal pada kegiatan APBD-P 2019 yang sudah dilakukan pelelangan. Pemprov Kaltim berharap bulan Oktober ini kegiatan tersebut sudah dilaksanakan.
“Sementara, pekerjaan saat ini dilakukan pada malam hari tanpa mengganggu jadwal penerbangan. Karena itu, penerbangan di Bandara APT Pranoto Samarinda ditutup sementara hingga Senin siang,” jelasnya (aya/sk)