KUTAI BARAT, Swarakaltim.com – Seluruh dunia sedang dilanda kecemasan dengan merebaknya virus Corona (Covid-19), sebagai pandemi yang membahayakan keselamatan jiwa manusia.
Sehingga wabah virus ini menimbulkan rasa takut di seluruh kalangan warga masyarakat Kabupaten Kutai Barat, disebabkan virus mematikan ini telah menjangkiti warga Benua Etam di Provinsi Kalimantan Timur bebera waktu lalu.
Karena wabah ini menjadi perhatian semua kalangan masyarakat, baik pejabat pemerintah maupun legislative sebagai wakil rakyat. Oleh sebab itu, Wakil Ketua DPRD Kubar H Ahmad Syaiful Acong, mengajak pemerintah dalam upaya pencegahan serta memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.
Pria dikenal sebutan H Acong dari politisi Golkar itu mengatakan, bahwa Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2020 dapat digunakan untuk kegiatan pencegahan dan penanganan Covid-19 susuai intrsuksi Presiden RI Joko Widodo.
“Sudah ada pernyataan Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Kemendes PDTT, Taufik Madjid dalam konferensi pers yang disiarkan live lewat YouTube di Kantor BNPB, Jakarta, Sabtu 21 Maret 2020 ini,” paparnya.
Oleh sebab itu, lanjut Acong, diharapkan para Lurah/petinggi (kepala kampung) se-Kubar segera mencairkan DD dan mengalokasikan biaya tersebut untuk kepentingan dalam situasi saat ini.
“Berdasarkan laporan Kepala DPMK Kubar ke DPRD per tanggal 23 Maret tadi, saat ini baru ada 20 kampung dalam proses pencairan DD itu. Maka dana tersebut dapat digunakan pemerintah kampung untuk mengedukasi masyarakat di wilayahnya, seperti kampanye social distancing dan pola hidup sehat,” tukasnya.
Kepada wartawan, Ia juga meminta Pemkab Kubar agar membuat kebijakan-kebijakan relaksasi, terutama terkait pajak dan retribusi daerah agar dunia usaha mampu bertahan di tengah kondisi ekonomi sekarang ini.
“Relaksasi ini terutama diberikan kepada Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga dapat bertahan dalam kondisi penetapan Status Siaga Darurat Penanganan Coronavirus Disease 2019 di Kutai Barat tahun 2020,” pungkasnya.
Penulis : Alfian
Editor : Redaksi (SK)