Caption: Sekda Kubar Yacob Tullur saat memimpin Konferensi Pers di Media Center Covid-19 Kubar, Sabtu (25/4/2020) malam.
KUTAI BARAT, Swarakaltim.com – Status darurat bencana Covid-19 di Kabupaten Kutai Barat tak bisa dihindari, pasalnya dua hari berturut turut tim gugus tugas diwilayah ini, kembali mengumumkan 3 pasien PDP positif terkonfirmasi virus corona.
Malam ini tadi, Sabtu (25/4/2020), Sekda Kubar Yacob Tullur memimpin konferensi pers di media center Covid-19, didampingi Asisten I Setkab Kubar Misran Effendi, Kabag Ops Polres Kubar Kompol Sarman, perwakilan Kodim 0912/Kbr, Kadis Kesehatan dan Kepala BPBD Kubar.
“Kembali kita umumkan update data hasil swab test PCR dari balai besar laboratorium RS Surabaya, dinyatakan 3 pasien PDP terkonfirmasi Covid-19. Sehingga jumlah pasien positif menjadi 11 orang,” terang Yacob Tullur.
Adapun nama nama pasien terkonfirmasi positif Covid-19, berinisial tuan (T) tuan (D) dan tuan (MA). Sementara masih ada 1 pasien PDP yang hasil rapid tes nya dikirim ke Surabaya. Kata Yacob Tullur, satu pasien PDP dalam waktu dekat hasil swab test PCR nya akan keluar.
“Konfirmasi 11 orang positif tadi terdiri dari status pasien PDP 4 orang, OTG 4 orang dan ODP 3 orang. Perlu diketahui, dari stutus OTG bisa jadi positif Corona, oleh karena itu, jangan mengabaikan walaupun pasien tidak berstatus PDP,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan, tiga pasien yang baru, juga memiliki riwayat perjalanan daerah terpapar asal cluster gowa. Melihat jumlah pasien positif di Kubar, maka pemerintah kembali menghimbau warga untuk mengikuti anjuran pemerintah (Physical Distancing), guna memutus penyebaran Covid-19.
Secara rinci ia juga menjelaskan infografis Codi-19 di wilayah Kubar per tanggal 25 April 2020 yakni, dengan jumlah ODP 110 orang, selesai pemantaun 158 orang, proses pemantaun 52 orang, jumlah PDP 8 orang, OTG 35 orang, pelaku perjalanan sebanyak 3.932 orang.
“Untuk jumlah kunjungan lalu lintas manusia melalui pintu masuk di PKM Jambuk Kecamatan Bongan, masih meningkat, yaitu 745 orang dengan 468 unit kendaran,” terangnya.
Sedang Kubar memiliki 4 pintu masuk perbatasan dengan wilayah Kabupaten dan Provinsi Kalimantan Tengah. Adapun pintu masuk di perbatasan Kalteng melalui PKM Bentian Besar, dengan jumlah kunjungan sebanyak, 20 orang dengan tujuan Samarinda Bentian 18 orang, Kukar-Bentian 1 orang, Bentian-Kubar 8 orang.
“Pintu masuk jalur sungai di PKM Penyinggahan nihil karena tidak ada pelayaran. Sementara di PKM Long Iram berbatasan dengan Kabupaten Mahulu, jumlah pengunjung masuk sebanyak 205 orang, dan yang keluar sebanyak 208 orang,” tuturnya.
Dari jumlah kendaraan melalui pintu masuk PKM Long Iram dengan Mahulu, tercatat 84 unit kendaraan roda dua, dan 130 unit kendaraan roda dua yang keluar.
“Selain itu, kendaraan roda empat dari mahulu yang masuk sebanyak 28 unit, dan yang keluar dari Kubar sebanyak 43 unit kendaraan,” jelas Yacob Tullur, sembari mengakhiri konferensi pers kepada awak media di Sendawar.
Penulis : Alfian
Editor : Redaksi (SK)
