SAMARINDA, Swarakaltim.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda menghadiri undangan dari Relawan Demokrasi (Relasi) KPU Kota Samarinda Basis Berkebutuhan Khusus dalam rangka, sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Kepada Masyarakat Pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda tahun 2020, di Aula Kantor Damkar Samarinda Jalan Mulawarman Kelurahan Pelabuhan Kecamatan Samarinda Kota, Selasa (10/11/2020).
Dalam kegiatan ini dihadiri perwakilan Koordinator Posko yang tersebar di seluruh Kota Samarinda, hal ini di sampaikan langsung Kepala Dinas Damkar Kota Samarinda Nursan, saat ditemui awak media bahwa sangat salut dengan adanya kegiatan ini, tentunya salah satu upaya dalam menekan angka “GolPut”, dengan kata lain agar masyarakat sadar pentingnya memilih Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda yang akan dilaksanakan 9 Desember mendatang.
“Karyawan Damkar berjumlah 238 orang yang tersebar 11 posko di wilayah Kota Samarinda,” lanjut Nursan yang juga mantan penerangan.
Karena masa pandemi ini, maka sebutnya mereka hanya mengambil perwakilannya, yakni masing-masing Koordinator Posko Damkar.
“Harapan saya agar nantinya bisa di sampaikan ke anggotanya masing – masing, serta kepada keluarga dan masyarakat dimana dia tinggal,” katanya.
Di tempat yang sama Komisioner KPU Kota Samarinda Devisi Perencanaan Program, Data dan Informasi (Prodatin) Dwi Haryono S.Sos, M.Si mengatakan kegiatan ini salah satu upaya KPU Samarinda untuk mengajak dan mendorong peran serta dari seluruh lini lapisan masyarakat dan tak terkecuali yang bekerja di dinas agar bisa memilih paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, yang sesuai dengan pilihan hati agar menjadi pemimpin Kota Samarinda yang dapat mewujudkan Kota Samarinda ini lebih maju, sejahtera, dan pastinya sesuai keinginan masyarakat itu sendiri.
“KPU Kota Samarinda sendiri telah memiliki 10 Relawan Demokrasi sesuai basis (Komunitas) yakni Basis menangani Ibu-Ibu (Perempuan), Basis menangani Pemilih Pemula, Basis berkebutuhan khusus (Disabilitas), Basis Kelompok Marjinal (wilayah pinggiran) dan lainnya,” lanjutnya.
Basis tersebut katanya di bawah naungan KPU Samarinda dengan bertujuan untuk bisa membantu KPU Samarinda dalam hal sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat Kota Samarinda.
“KPU Samarinda telah maksimal untuk mengimbau dan mengajak warga Kota Samarinda bahwa satu suara sangat bermanfaat untuk majunya Kota Samarinda di bawah pemimpin baru nantinya,” ucapnya.
Dan hari ini (red, Selasa) lanjutnya Relawan Demokrasi Basis Berkebutuhan Khusus mengundang KPU Samarinda guna memberikan edukasi terkait pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda tahun 2020 ini, di Kantor Dinas Damkar Kota Samarinda, yang sebelumnya tugas di basisnya sudah usai dan lanjut ke dinas ini.
“Pointnya dalam kegiatan sosialisasi adalah informasi dalam masa pandemi Covid-19 bahwa Tempat Pemilihan Suara (TPS) di buat oleh KPU itu aman dan sehat dari wabah tersebut, karena sebelum kegiatan di semprot Disinfektan, para pemilih akan di cek suhu badan nya terlebih dahulu, pemilih di wajibkan untuk memasang sarung tangan saat memilih yang telah di fasilitasi oleh KPU dan petugas KPPS,” terangnya.
“Para KPPS juga sebelumnya telah memenuhi fase dan telah mengikuti test rapid saat mencalon diri menjadi petugas KPPS,” tuturnya.
“Dan para pemilih juga akan di batasin serta di aturkan jadwal kedatangannya di TPS, dengan menuliskan waktunya atau jam pada Form C pemberitahuan nantinya,” tukasnya. (AI)