BARONG TONGKOK, Swarakaltim.com -Setelah dua hari melakukan kunjungan kerja bersama Gubernur Kaltim H Isran Noor ke Kutai Kartanegara dan Kutai Barat pada 10-11 Juni 2021, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi menyebut secara umum visi Kaltim Berdaulat berjalan on the track.
“Setelah kunjungan ini, kami melihat pelaksanaan visi Kaltim Berdaulat pada hakikatnya masih on the track,” kata Hadi Mulyadi, Jumat (11/6/2021).
Hadi tak menampik, bahwa pandemi Covid-19 yang menyerang Kaltim sejak Maret 2020 lalu cukup memberi gangguan terhadap perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan. Imbas berikutnya juga menghantam aktivitas sosial dan pertumbuhan ekonomi daerah.
“Pandemi Covid-19 memang menyebabkan pelaksanaan visi Kaltim Berdaulat terhambat dan sedikit melambat,” sambung Hadi.
Namun demikian, secara umum Hadi menandaskan Kaltim masih banyak menorehkan keberhasilan pembangunan. Angka kemiskinan Kaltim masih lebih baik dari rata-rata nasional.
Demikian juga indeks pembangunan manusia (IPM) Kaltim terbaik ketiga di level nasional. “Kaltim juga sukses menorehkan opini WTP sebanyak delapan kali,” kata Hadi.
Berikutnya, Pemprov Kaltim akan terus berjuang agar mendapat perhatian lebih besar dalam pembangunan infrastruktur jalan yang masih banyak dikeluhkan masyarakat.
Khusus untuk Kutai Barat, Hadi optimis kabupaten ini akan menjadi sentra pertanian dan perkebunan unggulan di Kaltim karena memiliki tanah yang subur.
“Ke depan kami berharap, Kutai Barat akan menjadi sentra pertanian dan perkebunan unggulan untuk karet, sawit dan palawija,” pungkasnya.(sul/humasprovkaltim/adv/aya/sk)
Editor : Redaksi
Publisher : Alfian (SK)