Gedung Klandasan Dapat Meningkatkan Perekonomian Pelaku UMKM

BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Pemerintah kota Balikpapan terus melakukan inovasi untuk meningkatkan perekonomian ditengah pandemic Covid 19. Salah satunya menghidupkan kembali Gedung Klandasan menjadi tempat nongkrong bagi masyarakat.

“Kami berharap gedung parkir ini dapat kembali hidup dengan membuka kuliner dari pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM),” kata Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud di sela sela nongkrong bersama lurah, camat se Balikpapan di Gedung Klandasan.

Rahmad mengungkapkan, tentunya nongkrong di gedung Klandasan ini tidak hanya berdikusisambil menikmati sajian dari UMKN. Namun juga menjalin silaturahmi antara jajaran pemerintah dengan pelaku UMKM. “Ide ini sebenarnya awalnya masyarakat memberikan masukan. Bagaimana gedung parkir supaya bisa hidup kembali. Tentunya salah satu ide dan masukan warga itu kita coba hidupkan dengan nongki coba sponsori dulu supaya anak mudanya kita galang semua,” katanya.

Dia pun berharap pada minggu kedua secara bertahap dihidupkan kembali. “Paling tidak, Pak camat dan lurah ada ide gagasan, termasuk camat Balikpapan kota yang menyampaikan diskusi dengan tenant yang ada di Balikpapan. Kasih gratis dulu selama tiga bulan minimal memancing dulu. Kalau sudah mandiri dan punya profit nah baru bisa kita tagihkan,” tandasnya.

Rahmad mengaku, sepanjang itu baik ide dan gagasannya untuk membangun serta bermanfaat untuk gedung parkir. “Jadi bukan hanya gedung parkir saja, ya pak lurah di daerah masing-masing manfaatkan aset pemerintah kota. Seperti ada lahan tidur, ada usulan jadi ruang terbuka hijau kemudian dibangun taman taman disitu bisa buat umkm,” ujarnya.

Wali Kota menilai bahwa jika tidak ada pelaku UMKM maka ekonomi kota Balikpapan tidak bisa jalan. Ini bukti nyata selama pandemi, yang menghidupkan roda ekonomi adalah para pelaku UMKM.

“Walaupun dibatasi mereka di tengah pandemi. Tapi alhamdulilah umkm mampu bertahan. Justru UMKM ini yang membantu dan menggerakkan ekonomi menengah ke bawah. Itulah harapan saya, ayo kita berinovasi berikan gagasan dan masukan kalian,” urainya.

Karena mau tidak mau masyarakat maupun pemerintah harus mempersiapkan kota Balikpapan. Apalagi nanti benar benar Ibu Kota Negara pindah, ini luar biasa.

 “Warga Balikpapan jangan sampai menjadi penonton di rumah kita sendiri. Dan tentunya pemerintah juga jangan jadi penonton. Banyak yang bisa kita manfaatkan ya tentunya bisa menghasilkan profit bisa kerja sama dengan perusda. Ada banyak ide kita pak camat, potensi apa yang ada didaerah kita,” tutupnya.(SIS)

Loading

Bagikan: