Kerjasama di Semua Bidang, Balikpapan, Mamuju dan Palu Menjadi Kawasan Segitiga Emas

BALIKPAPAN Swarakaltim.com – Pemerintah kota Balikpapan akan bekerjasama dengan Provinsi Sulawesi Selatan dalam mewujudkan kawasan segitiga emas dalam konsep Mabalu (Mamuju Balikpapan dan Palu).  Demikian diungkapkan Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud saat menerima kunjungan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar dirumah Jabatan Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud, Sabtu malam (27/11/2021).

Wali kota Balikpapan Rahmad Masud mengaku, kedatangan Gubernur Provinsi Sulbar , Ali Baal Masdar ke Balikpapan dapat terus menjalin ikatan silaturahmi kedepannya. Di mana Kerjasama pemerintah kota dengan Provinsi Sulbar dapat bersinergi di semua bidang termasuk konsep cita-citanya.

“Saya pernah melombakan mimpi seratus tahun Rahmad Mas’ud. Alhamdulillah ada satu misi bagaimana saya bisa mewujudkan Mabalu,” tuturnya dan menambahkan Mabalu yaitu kawasan segitiga emas Mamuju, Balikpapan dan Palu.

 “Insyaallah konsep Mabalu ini bukan hanya slogan tapi insyaallah bisa saya wujudkan. Dan tentunya dengan kehadiran pemegang kebijakan, Gubernur Sulbar, akan bisa merealisasikan apa yang menjadi mimpi saya dulu yaitu Mabalu. Mamuju, Balikpapan dan Palu menjadi perdagangan segitiga emas,” ungkap Rahmad Mas’ud yang juga memperkenalkan Kepala Organisasi Perangkat Daerah Balikpapan kepada rombongan.

Dia mengharapkan konsep ini ditindaklanjuti dalam waktu dekat. “Kita membuat MoU di beberapa kabupaten kota yang ada di Sulawesi Barat. Insyaallah dengan Sulawesi Barat tahun depan harus sudah kita realisasikan,” tegasnya.

Adapun bidangnya, lanjut Rahmad mencakup berbagai sektor, yakni pertanian, perkebunan, peternakan. Kerja sama itu penting tidak hanya bagi Balikpapan yang hampir  95 persen komoditas kebutuhan pokok didatangkan dari luar, melainkan juga keuntungan bagi perekonomian Sulbar.

“Mudah mudahan momentum hari ini, membuat semangat kita termasuk Sulawesi Barat dalam mempercepat kerja sama kita. Dan Insyaalah yang namanya Mabalu kalau sudah terwujud, akan kita tambah Mabaluma artinya Mamuju, Balikpapan, Palu dan Makassar,” urainya.

Rahmad mengaku, Kota Balikpapan dikenal dengan “Balikpapan Beriman”. Dan akan kita tambah menjadi “Berimandah”. Artinya Bersih, Indah, Aman, Nyaman dan Bersedekah.

“Kota ini akan menjadi kota yang selalu bersedekah. Mudah-mudahan kegiatan bersedekah ini insyaallah melindungi bangsa kita khususnya kota yang kita cintai dari semua malapetaka dan bencana. Ini bagian dari ikhtiar kita semua,” katanya di depan rombongan Gubernur Sulbar.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Ali Baal Masdar menyambut baik rencana kerja sama tersebut. Apalagi Balikpapan akan menjadi salah satu kota penting dalam pembangunan ibu kota negara baru.

“Disini juga nanti ibukota negara pasti membutuhkan banyak. Dan sangat dekat dengan Sulbar. Pariwisata blak-blakan bisa kita dorong,” tutupanya.(SIS)

Loading

Bagikan: