Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kubar dr Ritawati Sinaga memimpin rapat studi kelayakan pembangunan Puskesmas Dilang Puti dan Gunung Rampah.
SENDAWAR, Swarakaltim.com – Dalam rangka memenuhi persyaratan untuk dibangunnya Puskesmas Dilang Puti Kecamatan Bentian Besar dan Puskesmas Gunung Rampah Kecamatan Mook Manaar Bulatn, sesuai Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 tahun 2019 tentang kelayakan Rumah Sakit dan Puskesmas. Dinas Kesehatan Kabupaten melaksanakan rapat Studi kelayakan diruang Diklat Lantai III kantor Bupati bekerjasama dengan Universitas Mulawarman, Jumat (26/11).
“Untuk membangun puskesmas harus ada surat tanah yang jelas, dan harus ada studi kelayakan/berdasarkan penelitian sehingga dilakukan kerjasama dengan fakultas kedokteran universitas Mulawarman untuk memenuhi persyaratan penelitian,” kata Kadiskes.
Kepala Dinas Kesehatan Kubar dr Ritawati Sinaga M.Si, menuturkan studi kelayakan untuk Puskesmas Gunung Rampah Kecamatan Mook Manaar Bulatn dan Puskesmas Dilang Puti Kecamatan Bentian Besar. Sehubungan akan dibangunnya Puskesmas di lokasi baru, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan RI.
Dengan dilakukan studi kelayakan tersebut, Ritawati menuturkan seperti di Gunung rampah ada dua lokasi disiapkan dan lokasi tersebut yang diteliti oleh FK Unmul.
“Selanjutnya untuk PKM Dilang Puti ada tiga lokasi yang telah ditinjau kelayakannya, bukan hanya untuk saat ini. Tetapi untuk 10 tahun kedepan. Dimana lokasi harus berada di jalan poros dan berada ditengah-tengah dan dekat dari berbagai kampung untuk mempermudah masyarakat,” jelasnya.
Ia juga mengatakan, setelah pemenuhan persyaratan maka diharapkan tahun 2022 sudah bisa mengusulkan untuk pembangunannya. Seperti tanah, sudah menjadi aset pemerintah yang sudah dilaporkan dan dicatat di bagian aset sebagai syarat mutlak dalam pengajuan pembangunan puskesmas.
“Harapan jika sudah terbangun puskesmas yang baru, tentu bisa mewujudkan Visi dan Misi pembangunan Pemkab Kubar khususnya, dan umumnya Provinsi dan Pemerintah Pusat untuk mendekatkan pelayanan masyarakat serta meningkatkan SDM, sarana prasarana kesehatan yang ada di Kubar,” terangnya. (KP10)