Rahmad Masud : Olahraga Kuda dan Memanah Menjadi Andalan Kaltim Kedepan

BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Pemerintah Kota Balikpapan berencana  membangun fasilitas pacuan kuda dan  panahan berkuda tahun depan. Harapannya  dengan  adanya fasilitas olah raga tersebut dapat menjadi icon kota Balikpapan.

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud  mengungkapkan itu usai membuka  kejuaraan panahan dan panahan berkuda (Horseback Archery),  yang di gelar  di belakang Gedung Kesenian Balikpapan, Jalan Syarifuddin Yoes, Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, Minggu (28/11/2021). 

Wali Kota Balikpapan Rahmad Masud yang  juga menjadi Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Kaltim   mengatakan, saat ini olah raga memanah dan berkuda sudah berkembang pesat di Balikpapan, Kaltim. “Saya optimis olah raga ini akan berkembang dan akan menjadi salah satu olah raga andalan Kaltim kedepannya,” kata Wali Kota Balikpapan.

Rahmad menjelaskan, saat ini olahraga memanah dan berkuda sudah berkembang pesat di Balikpapan, Kaltim. Kini kejuaraan ini, bukan saja sebagai ajang untuk mengadu bakat para atlet memanah dan berkuda, namun juga sebagai ajang untuk menghidupkan tali silaturahmi sesama penggemar olah raga memanah dan berkuda, khususnya yang ada di Kalimantan.

“Tentunya dirinya memiliki niat membangun fasilitas pacuan kuda dan termasuk panahan berkuda. Insyallah tahun depan kita bangun, mudah-mudahan olah raga ini akan menjadi salah satu icon Kota Balikpapan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Pordasi Kaltim Komisi V Adi Priyatno mengatakan panahan berkuda atau Horseback Archery ini  melombakan beberapa kategori yang diikuti peserta anak hingga dewasa. “Adapun kuda yang digunakan merupakan sponsor dari beberapa stable yang ada di Kota Balikpapan. Tapi ada juga kuda milik peserta,” ujarnya.

Selain panahan berkuda, digelar juga panahan untuk anak-anak (junior) usia 12 memiliki dua kategori yaitu singel shoot dan double shoot. “Untuk dewasa (senior) di atas 15 tahun juga dua kategori yakni double shoot dan triple shoot,” jelasnya.

Kejuaraan ini, katanya, tidak hanya diikuti atlet panahan dan panahan berkuda dari Balikpapan saja, namun juga beberapa Kabupaten dan kota di Kaltim seperti Samarinda, Paser, PPU, Kukar, Bontang dan Balikpapan sebagai tuan rumah. “Bahkan dalam kegiatan ini ada peserta yang dating dari Banjarmasin, Kalsel,” tutupnya.(SIS)

Loading

Bagikan: