Foto perkiraan cuaca
TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pusat menghimbau masyarakat untuk tetap waspada akan potensi cuaca ekstrem sepekan kedepan secara nasional. Begitu pula dengan BMKG Berau, sebab sampai dengan hari ini Rabu (9/2/2022) Kabupaten Berau masih diguyur hujan setiap hari. Bahkan BMKG juga mengingatkan warga agar berhati hati jika menempuh perjalanan jalur darat dan laut, sebab selain potensi gelombang tinggi, potensi tanah longsor akibat curah hujan juga sangat rawan.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sta. Met. Kelas III Kalimaru BMKG Berau Tekad Sumardi melalui Bidang Forecaster Reygik Riskianera Himawan. Menurut beliau untuk 3 hari kedepan potensi cuaca hujan di Bumi Batiwakkal masih tinggi. Hal itu disebabkan oleh kondisi atmosfer sekarang La Nina yang masih aktif, ditambah aktifitas kontektif di Berau cukup tinggi untuk sepekan kedepan.

“Berdasarkan data prakiraan cuaca di Kabupaten Berau, untuk tanggal 8 – 14 Februari wilayah Berau sendiri masuk kategori hujan sedang – lebat. Jadi kalau untuk ekstrem potensinya masih cukup kecil, hanya saja twtp hati hati jauh lebih baik untuk menjaga kemungkinan yang tidak kita inginkan,” jelasnya kepada Swara Kaltim melalui telepon seluler, Selasa (8/2/2022).
Walaupun kategorinya sedang – lebat, namun curah hujan di Berau disertai angin yang cukup kencang. Untuk itu, dirinya meminta masyarakat untuk mewaspadai sebab ada beberapa tempat yang potensi banjirnya cukup tinggi, selain itu, gelombang juga tinggi. ” Untuk gelombang laut kita perkiraan bisa sampai 0,5 – 2 meter,” ungkapnya. Oleh karenanya, BMKG Berau juga mewaspadai bencana hidrometeorologi kepada masyarakat, seperti banjir, tanah longsor, dan lainnya, yang dikarenakan curah hujan cukup intensif dalam beberapa hari kedepan. “Jadi masyarakat tetap waspada terutama daerah yang rawan banjir, golombang laut yang berada di kawasan pesisir harap lebih mewaspadai,” pungkasnya. (Nht/Fdl).