BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan akan melakukan penataan untuk Kawasan Pasar Klandasan. Kini tengah dilakukan lelang terhadap proyek renovasi pasar Klandasan yang bersumber dari APBD kota tahun 2022. Menurut Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, Arzaedi Rachman,rencananya proses lelang akan berjalan dalam triwulan I. Sedangkan tahapan pelaksanaan berlangsung pada triwulan II hingga IV. “Untuk proses pembangunannya saja, kami targetkan selesai dalam 3 hingga 4 bulan,” kata Arzaedi kepada awak media. Minggu (27/2/2022).
Arzaedi menjelaskan, untuk proyek pembangunan tidak dapat langsung berjalan. Dikarenakan masih ada proyek pembangunan penampungan sementara dulu. Namun demikian, apabila pasar dibongkar maka akan disediakn tempat pedagang untuk berjualan. “Kami masih menunggu penampungan sementara selesai dibangun, pedagang pindah dan kami bisa bongkar untuk renovasi pasarnya,” katanya.
Lanjut Arzaedi, proses pembongkaran bangunan yang ada, kini harus menunggu proses lelang selesai sehingga belum bisa dikerjakan. Kini, pihaknya memastikan terelbih dahulu tahapan lelang berhasil rampung, mengingat bisa saja ada potensi gagal lelang. “Kondisi lainnya jika waktu ternyata tidak cukup, anggaran tak bisa digunakan,” ungkapnya.
Arzaedi menjelaskan, total kebutuhan anggaran untuk renovasi Pasar Klandasan sebanyak Rp 12 miliar. Tahun ini, Pemkot Balikpapan menganggarkan dana Rp 3 miliar dalam APBD Balikpapan 2022, khususnya untuk renovasi bagian pasar basah. “Pembangunan akan dilakukan secara bertahap, tidak mungkin langsung selesai sekali,” tuturnya.
Arzaedi menambahkan, pihaknya kini lebih mengutamakan renovasi pasar basah terlebih dulu karena kondisinya banyak yang bocor. Sementara desain yang dibuat sudah secara keseluruhan.Saat ini pihaknya juga masih berupaya meminta bantuan kepada pemerintah pusat agar sebagian pembangunan bisa menggunakan dana APBN. “Kami berharap sisanya bisa menggunakan APBD provinsi atau APBN. Semoga dapat bantuan juga agar kita bisa selesaikan pembangunan secara paripurna,” tutupnya.(*/SIS)