SAMARINDA, Swarakaltim.com – Wakil Gubernur Kalimantan Timur H Hadi Mulyadi meminta Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) baik lingkup Pemprov Kaltim maupun kabupaten/kota dapat terus menggali potensi kerajinan serta mempromosikan potensi kerajinan unggulan di tiap daerah.
Mantan legislator Karang Paci dan Senayan itu mengatakan, Dekranasda adalah organisasi nirlaba yang menghimpun pencinta dan peminat seni untuk memayungi dan mengembangkan produk kerajinan dan mengembangkan berbagai usaha, serta berupaya meningkatkan kehidupan pelaku bisnisnya yang sebagian merupakan kelompok usaha kecil dan menengah (UKM) maupun UMKM.
“Oleh karena itu, peran dan fungsi Dekranasda di masing-masing daerah dapat terus dimaksimalkan untuk menunjang kerja dan kegiatan kerajinan bisa lebih meningkat lagi dimasa-masa mendatang. Dan Dekranasda perlu memiliki program kerja yang baik dan terencana. Memberikan dukungan, fasilitasi dan pembinaan kepada para pengrajin. Kemudian Dekranasda juga perlu terus memotivasi para pengrajin agar semakin produktif, inovatif dan kreatif dalam meningkatkan daya saing agar produk-produk yang dihasilkan semakin diminati masyarakat baik dalam maupun luar daerah,” papar Hadi Mulyadi belum lama ini.
Hadi Mulyadi menambahkan era globalisasi dengan persaingan dagang yang makin ketat dengan terbukanya pasar bebas. Tantangan ini perlu disikapi dengan baik dengan memainkan inovasi dan terobosan, disamping terus meningkatkan kerja sama dan kemitraan dengan pemerintah, dunia usaha serta pihak terkait.
“Pemprov Kaltim sangat mendukung jika ada program dan kegiatan yang mendukung untuk kemajuan Dekranasda misalnya melaksanakan pameran, mengikuti rapat kerja atau pertemuan mengenai kerajinan, pembinaan dan pendampingan untuk pelaku usaha kerajinan serta kegiatan lainnya dalam memajukan kerajinan di daerah, termasuk mempersiapkan produk-produk unggulan pada kegiatan UMKM Expo yang akan dilaksanakan OIC-CA (Organization of Islamic Corporation Cultural Activity) 2023 mendatang” paparnya.
Hadi Mulyadi meminta agar Dekranasda kabupaten/kota tidak tinggal diam untuk menggerakkan organisasi para pengrajin agar bisa lebih meningkat baik kualitas maupun kuantitas melalui inovasi dan kreasi dengan melaksanakan pelatihan dan pendidikan kepada para anggota dan masyarakat pengrajin. Dan para perajin juga harus masuk marketplace dan Dekranasda harus ikut meningkatkan pelatihan penggunaan teknologi digital.
“Dengan peningkatan SDM para pengrajin melalui berbagai pelatihan, tentu diharapkan ragam jenis dan kualitas produk kerajinan yang dihasilkan lebih meningkat dan mampu bersaing di pasar luas, sehingga berdampak pada peningkatan perekonomian anggota Dekranasda, maupun UMKM ” pesan Hadi Mulyadi.(aya/sk)