Gubernur Isran : Kaltim Kembali Bantu Indonesia untuk Pendapatan Negara

SAMARINDA, Swarakalltim.com – Adanya kekeliruan nilai yang telah ditandatangani antara kerja sama Pemerintah Pusat dengan World Bank tentang penjualan program penurunan emisi karbon, ternyata memberikan hikmah tersendiri bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Karena, berkat kekeliruan tersebut, menjadikan motivasi bagi Pemerintah Provinsi Kaltim untuk memasarkan emisi karbon ke tingkat internasional.

Alhasil, ketika Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor ke Kantor Pusat World Bank di Washington DC, pihak World Bank bersedia membantu Indonesia memasarkan kelebihan emisi karbon sebanyak 10 juta ton CO2e.

“Jadi, ada hikmahnya dibalik adanya kekeliruan falidasi data dari kesepakatan yang dilakukan Pemerintah Pusat dengan World Bank. Alhamdulillah, kita berhasil dan World Bank atau Bank Dunia siap membantu,” cerita Isran Noor dihadapan Alumni IPB di Gedung Olah Bebaya Kantor Gubernur Kaltim, Sabtu 17 Juni 2023.

Menurut Isran, dengan dukungan dari World Bank tersebut, maka Kaltim sudah membantu Indonesia mendapatkan kompensasi dari penjualan emisi karbon.

Hasil tersebut, tentu menjadi keberhasil Provinsi Kaltim selama kepemimpinan Isran-Hadi membantu Republik Indonesia mendapatkan pemasukan negara dari Bank Dunia.
“Itulah usaha kita. Kaltim paling taat kepada negara ini.

Buktinya, jelas. Ketika bertemu pimpinan World Bank saya minta difasilitasi penjualan sisa emisi karbon. Alhamdulillah difasilitasinya. Dana itu, tentu masuk negara,” ungkap Isran disambut aplouse seluruh peserta.

Pengelolaan penurunan Emisi Karbon di Indonesia hanya dilakukan satu-satunya Provinsi Kaltim.(adv-diskominfo kaltim/adpimprov/aya/dho)

Loading

Bagikan: