SAMARINDA, Swarakaltim.com – Politisi Demokrat Agus Aras menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur dan peningkatan sumber daya manusia (SDM) akan tetap menjadi prioritas utamanya selama bertugas di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2024-2029.
Pernyataan ini disampaikan oleh Agus Aras usai pelantikan anggota DPRD Kaltim yang berlangsung di Gedung DPRD, Senin (2/9/2024).
Menurut Agus Aras yang kembali dilantik untuk periode keduanya di DPRD Kaltim ini, infrastruktur di banyak daerah di Kaltim masih memerlukan perhatian serius dan peningkatan yang signifikan.
Ia menyoroti masih adanya daerah-daerah di Bumi Etam yang berjuang dengan kondisi infrastruktur yang minim, dan berkomitmen untuk memastikan pembangunan tidak hanya terfokus pada satu wilayah tertentu saja.
“Meski kami berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 6, pembangunan infrastruktur tak hanya terfokus pada wilayah Kutai Timur, Bontang, dan Berau saja. Tapi juga ke semua daerah, ke sepuluh kabupaten dan kota di Kaltim harus bisa tersentuh oleh pembangunan infrastruktur,” tegas Agus Aras.
Agus Aras menekankan bahwa infrastruktur yang memadai adalah kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan merata di seluruh Kaltim.
Infrastruktur yang baik, lanjutnya, akan membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat, termasuk akses ke layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan pasar kerja.
“Pemerataan infrastruktur ini penting agar tidak ada lagi daerah yang tertinggal atau merasa dianaktirikan. Semua masyarakat di Kaltim berhak atas akses yang sama terhadap fasilitas dan layanan publik,” ujarnya.
Selain infrastruktur, Agus Aras juga menyoroti pentingnya pendidikan sebagai pilar utama pembangunan SDM di Kaltim.
Menurutnya, pendidikan adalah landasan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan menciptakan generasi muda yang siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Pendidikan menjadi perhatian khusus bagi kami. Kami ingin memastikan bahwa semua warga di Kaltim, tanpa terkecuali, bisa mengenyam pendidikan dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Pendidikan yang merata dan berkualitas akan menciptakan SDM yang mampu berkontribusi lebih besar bagi pembangunan daerah,” kata Agus Aras.
Ia mengakui bahwa tantangan dalam peningkatan kualitas pendidikan di Kaltim masih besar, termasuk masalah pemerataan tenaga pengajar dan fasilitas pendidikan yang belum optimal di beberapa daerah.
Namun, Agus Aras berkomitmen untuk bekerja keras bersama rekan-rekannya di DPRD dan pemangku kebijakan lainnya untuk mencari solusi terbaik.
“Ini menjadi tugas kita bersama. Kami di DPRD akan berusaha mengawal kebijakan dan anggaran agar bisa dialokasikan dengan tepat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kaltim,” pungkasnya.
Dengan fokus pada pembangunan infrastruktur dan pendidikan, Agus Aras berharap dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Kaltim dan memastikan bahwa seluruh wilayah di provinsi ini dapat berkembang secara seimbang dan berkelanjutan.(dho)
