Memandirikan Masyarakat Melalui Pengembangan UMKM Lebih Positif Dibandingkan Pemberian Bansos

TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Sa’ga saat dijumpai di kantor Dewan jalan Gatot Subroto, Kecamatan Tanjung Redeb baru baru ini menanggapi beberapa program Pemerintah Kabupaten Berau dalam menanggulangi kemiskinan di daerah.

Menurut beliau, solusi untuk mengurangi angka kemiskinan di Bumi Batiwakkal dengan pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sangat positif kalau dibandingkan dengan pemberian dana Bantuan Sosial (Bansos). Kenapa demikian, karena di era maju dan modern saat ini, lebih efektif memberikan dukungan pada UMKM agar masyarakat dapat menjadi lebih mandiri daripada hanya mengandalkan Bansos.

“Kalau kita selalu memberikan uang tunai saja, masyarakat tidak akan terdorong untuk mandiri apalagi mau berkembang dan maju. Sebaliknya, dengan dukungan pengembangan UMKM, mereka akan belajar menjadi mandiri dan mampu meningkatkan pendapatan secara signifikan dan tentunya berkelanjutan untuk bisa mereka andalkan dalam meningkatkan perekonomian mereka nantinya,” kata Sa’ga.

Lanjut Dewan dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut, dirinya juga menekankan hal penting harus terus digalakkan Pemerintah daerah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yakni sosialisasi yang lebih intens terkait program UMKM agar masyarakat lebih paham bahwa UMKM bukan sekadar menjalankan usaha, tetapi juga untuk mendorong peningkatan ekonomi lokal.

“Saga berharap, perencanaan anggaran oleh Pemerintah daerah melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait dapat diarahkan pada program-program yang betul-betul mendukung kesejahteraan masyarakat, dimana dengan memandirikan masyarakat, terutama dalam peningkatan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM. Bukan program bansos yang di tingkatkan untuk menanggulangi yang nantinya mampu mengurangi angka kemiskinan di Berau,” imbuh Sa’ga mengakhiri. (Adv/Nht/Day)

www.swarakaltim.com @2024