TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Agus Uriansyah menekankan, agar objek objek wisata di daerah cepat go publik, seyogyanya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) harus agresif dalam lakukan promosi.
Karena itu salah satu hal penting harus diupayakan Disbudpar adalah membangun sumber daya manusia (SDM) dan fasilitas pendukung di kawasan wisata. Hal ini dinilainya sangat krusial agar sektor pariwisata dapat bersaing dan memberikan pengalaman yang nyaman bagi wisatawan.
“Jadi, pembangunan sektor pariwisata tidak cukup hanya dengan membuka lokasi wisata. Perlu adanya pelatihan bagi masyarakat sekitar, penyediaan balai pelatihan, serta perbaikan jaringan komunikasi dan publikasi destinasi secara masif,’ ungkapnya.
“Kita lihat sendiri, jaringan internet di destinasi wisata masih bermasalah. Padahal wisatawan sekarang ingin siaran langsung, update di media sosial. Hal ini secara tidak langsung merupakan celah bagi daerah mempromosikan objek wisata daerah kita tercinta ini,” ujar Agus saat dijumpai di kantor DPRD Jl Gatot Subroto, Kecamatan Tanjung Redeb, baru baru ini.
Oleh sebab itu tambahnya, mengapa para Wakil Rakyat selalu gaungkan ke Disbudpar agar aktif melakukan publikasi di berbagai titik strategis, seperti bandara dan pusat informasi umum. Ia menyarankan penggunaan videotron dan materi promosi yang mudah diakses.
“Disbudpar harus lebih agresif mengakses informasi dan menyebarluaskan ke publik. Ini penting agar wisata kita dikenal luas,” imbuh Dewan satu satunya asal Partai Persatuan Indonesia (Perindo) yang berhasil duduk di lembaga legeslatif Bumi Batiwakkal tersebut.
Ia turut menyampaikan keprihatinan atas insiden meninggalnya seorang wisatawan Mancanegara asal Cina beberapa waktu lalu. Menurutnya, meskipun sudah ada upaya maksimal dari pihak terkait, kejadian tersebut tetap menjadi pelajaran penting dalam memperkuat sistem keselamatan di destinasi wisata.
“Semoga ini tak mengurangi kecintaan kita terhadap potensi wisata di Berau. Justru harus jadi pemacu untuk pembenahan. Kami salah satu yang paling semangat mendorong sektor ini jadi penyumbang utama Pendapatan Asli Daerah (PAD), makanya minta Disbudpar harus gencar serta agresif lakukan promosi,” katanya.
Agus menegaskan bahwa dirinya bersama Komisi II DPRD Berau, akan terus mendukung langkah-langkah strategis demi mendorong sektor pariwisata menjadi lebih profesional dan berdaya saing. (Adv/Nht/*)