BALIKPAPAN,Swarakaltim.com. Pemerintah Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan berencana akan memasang kamera pengawas (CCTV) di setiap ruanga kelas sekolah. Pemasangan ini sebagai upaya menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman, transparan, serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi pendidikan.
“Kita tahu bahwa mayoritas masyarakat Balikpapan adalah pekerja. Mereka butuh kepastian bahwa anak-anaknya aman dan terpantau saat berada di sekolah,” tegas, Walikota Balikpapan Rahmad Masud Senin,(21/7/’25).
Rahmad menjelaskan, pemasangan CCTV akan dimulai secara bertahap, dimulai dari sekolah-sekolah negeri. Setiap wali murid akan diberikan kode akses untuk dapat memantau langsung aktivitas anak-anak mereka di ruang kelas secara real-time. Kebijakan ini tidak hanya ditujukan sebagai bentuk pengawasan terhadap siswa, tetapi juga untuk memberikan keadilan dan perlindungan kepada guru. Seringkali dalam situasi konflik atau kesalahpahaman, baik siswa maupun guru merasa dirugikan karena tidak adanya bukti yang objektif.
“Dengan CCTV, semua akan terlihat jelas. Jika ada masalah, kita bisa lihat rekamannya. Ini bentuk keadilan bagi semua pihak baik guru, siswa, dan orang tua,” tambahnya.
Rahmad mengungkapkan, keberadaaan CCTV di sekolah ini, akan menjadi alat pemantau dan dapat menekan potensi perilaku negatif di sekolah seperti perundungan (bullying), kekerasan, atau tindakan tidak disiplin. Pemerintah menilai, keberadaan kamera pengawas akan mendorong terciptanya suasana belajar yang lebih tertib dan nyaman.
Program ini pun dinilai selaras dengan misi Kota Balikpapan dalam memperkuat sistem pendidikan berbasis teknologi dan integritas. Pemerintah memastikan bahwa pemasangan CCTV akan dilakukan sesuai standar dan memperhatikan aspek privasi serta etika pendidikan.
Selanjutnya Rahmad mengatakan, sistem CCTV ini, Pemkot Balikpapan berharap dapat menghadirkan lingkungan pendidikan yang lebih aman, terbuka, dan dipercaya semua pihak. Program ini menjadi bukti bahwa pemerintah serius menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya dalam menciptakan ruang belajar yang inklusif, adil, dan berbasis teknologi.
Pemasangan CCTV di ruang kelas bukan sekadar proyek teknologi, tetapi refleksi dari transformasi sistem pendidikan menuju keterbukaan. Tidak hanya CCTV, Pemkot berkomitmen memajukan dunia pendidikan di Kota Balikpapan dengan berbagai program yang dicanangkan.
Termasuk meringankan biaya pendidikan diantaranya memberikan seragam sekolah gratis mulai tingkat Paud hingga SMP yang menjadi kewenangan Pemkot, memberikan subsidi uang pendaftaran sekolah di 13 sekolah swasta yang bersinergi dengan pemkot serta memberikan subsidi SPP.(*/pkjl20)
