Tag: TARAKAN

Inovasi Kreatif, Pelajar dan Mahasiswa Kolaborasi Gelar Kegiatan Membatik Ramah Lingkungan

TARAKAN, Swarakaltim.com – Meningkatkan apresiasi terhadap budaya lokal dan memperkenalkan metode ramah lingkungan dalam kegiatan seni, Komunitas Pelajar Kreatif Indonesia (KPKI) menyelenggarakan kegiatan mewarnai batik dengan motif khas Kalimantan Utara. Acara yang bertempat di Sekolah Dasar Muhammadiyah 1 Tarakan, Selasa (23/7/24) ini turut melibatkan beberapa volunteer dari Himpunan Mahasiswa Teknik Komputer (HMTK) Universitas Borneo Tarakan. Kegiatan ini menggunakan metode asam basa, salah satu teknik yang ramah lingkungan dan dirancang untuk melibatkan seluruh siswa, termasuk mereka yang berada dalam program pendidikan inklusif. Dengan demikian, setiap peserta memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dan mengekspresikan kreativitas mereka. Ketua

Loading

Bagikan:
Read More »

Kulik Bedindang Bedibuay, Generasi Muda Optimis Perkenalkan Budaya Lokal hingga Kancah Nasional

TARAKAN, Swarakaltim.com – Pelajar Kreatif Indonesia bekerja sama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan (BEM UBT) telah menggelar sebuah acara diskusi yang menarik bertajuk “Kulik Bedindang Bedibuay”, dengan fokus utama membahas perspektif generasi muda terhadap budaya lokal. Acara ini menjadi momentum penting yang dipicu oleh dirilisnya film Bedindang Bedibuay, sebuah karya yang memukau dari sineas Rohil Fidiawan dan Taufan Agustiyan Prakoso, dua orang talenta dari Tarakan yang berhasil meraih perhatian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia untuk memproduksi film pendek tentang seni tutur suku Tidung, Kalimantan Utara. Taufan salah satu sosok

Bagikan:
Read More »

PEPIJA dan Jelantah Station: Transformasi Lingkungan yang Menginspirasi

TARAKAN, Swarakaltim.com – Empat pemuda berjiwa peduli lingkungan dari Kalimantan Utara, yang membentuk kelompok PEPIJA (Pemuda Peduli Jelantah), telah menciptakan inovasi revolusioner dalam pengelolaan minyak jelantah. Dengan program bernama “Jelantah Station,” mereka tidak hanya mengubah minyak jelantah menjadi biodiesel, sabun, dan lilin, tetapi juga menciptakan nilai ekonomis melalui barter jelantah menjadi minyak goreng baru. Ketua PEPIJA, Abrar Putra Siregar, menyatakan, “Aksi kami adalah bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Program barter minyak jelantah menjadi minyak baru bukan hanya inovasi, tapi juga solusi untuk mengurangi kerusakan lingkungan di bidang air dan tanah,” ucap ketua PEPIJA Abrar Putra

Loading

Bagikan:
Read More »