Harsono Ketua PKS Mahulu Akan Pindah ke Partai Gelora

Ketua DPW Gelora Kaltim Hadi Mulyadi bersama Ketua DPC Gelora Kabupaten Mahakam Ulu
Ketua DPW Gelora Kaltim Hadi Mulyadi bersama Ketua DPC Gelora Kabupaten Mahakam Ulu
Harsono saat bersama Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi di ruang kerjanya

MAHAKAM ULU, Swarakaltim.com – Setelah resmi dibentuknya kepengurusan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui pendeklarasian pada Minggu (10/11/2019) yang dipimpin Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi.

Kini partai pendatang baru besutan mantan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta dan Fachri Hamzah ini, telah mengembangkan sayapnya hingga ke wilayah Kabupaten perbatasan Kaltim dengan Negara tetangga Serawak Malaysia yang berada di Mahakam Ulu.

“Dalam waktu dekat pengembangan sayap Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Gelora di Kabupaten Mahulu segera terbentuk. Saat ini kita mempersiapkan sekitar 40 ranting kepengurusan yang akan bergabung di 5 Kecamatan se-Mahulu,” beber Harsono.S.ag, selaku Pj Ketua DPD Gelora Mahulu yang juga masih aktif sebagai Ketua PKS Mahulu ini kepada wartawan, Kamis (20/12/2019).

“Kepengurusan Segera Dibentuk, Ada 40 Ranting Siap Kembangkan Sayap Gelora di Perbatasan”
Sosok Ketua PKS Mahulu periode 2016-2020, yang akan pinda ke Partai Gelombang Rakyat (Gelora)
Sosok Ketua PKS Mahulu periode 2016-2020, yang akan pinda ke Partai Gelombang Rakyat (Gelora)

Ditanya kenapa akan pindah dari PKS ke Gelora. Namun pria yang pernah menerima jabatan PAW menggantikan Hendrikus Keling dari masa jabatan sejak Desember 2018 hingga Agustus 2019 itu menyebut, dirinya merasa nyaman berada di partai pendatang baru yang siap mewarnai Pemilu dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mahulu 2020 mendatang.

“Sejak hadirnya organisasi Gerakan Arah Baru Indonesia (Garbi) pada awal tahun 2019 ini, saya telah bergabung dan merasa nyaman. Kemudian kembali bergabung setelah Garbi resmi menjadi Partai Gelora. Meskipun saya mendapat amanah sebagai Ketua PKS Mahulu periode 2016-2020. Saya siap melepas jabatan tersebut,” tegas pria berdomisili di Datah Bilang, Kecamatan Long Hubung tersebut.

Menurut dia, Partai Gelora Mahulu masih terus membuka ruang dan komunikasi yang masif dengan para tokoh politik, Pemerintah serta Legislatif yang telah purna dari jabatan Anggota DPRD maupun yang masih aktif sebagai wakil rakyat di Mahulu. Katanya ini dilakukan agar masyarakat mengetahui, bahwa Gelora adalah partai baru yang siap ambil bagian politik di Mahulu.

“Pintu Partai Gelora terbuka lebar bagi siapa saja yang ingin bergabung disini. Bahkan kita membuka peluang bagi kaum Milenial dari putra putri Mahulu yang kedepannya siap membawa Mahulu agar lebih profesional, proporsional dan cerdas dalam membangunan SDM yang berkualitas,” pungkas Harsono.

Penulis : Alfian

Editor   : Redaksi

Loading

Bagikan: