Caption: Bupati Berau H Muharram bersama Sekda Berau M Gazali saat meminta warga membubarkan diri dan pulang kerumah.
TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Sekitar pukul 21.30 wita, Petugas Gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP, BPBD dan PMI Berau yang secara langsung dipimpin Bupati Berau H Muharram bersama Dandim 0902/Trd Letkol Kav Ilham Faisal Siregar, Kapolres Berau AKBP Edy Setyanto Erning, Wakil Bupati Agus Tantomo dan Sekda Berau M Gazali.
Melaksanakan patroli ke sejumlah fasilitas umum seperti di sepanjang Tepian Sungai Segah dan Tepian Turap Teratai Jln Pulau Derawan, Tanjung Redeb serta beberapa wilayah tempat perkumpulan anak muda, dibubarkan paksa oleh petugas karena banyak kerumunan massa, pada Senin (23/3/2020) malam.
Bupati Berau, H Muharram yang baru turun dari Mobil, langsung mendatangi kerumunan Masaa sedang duduk santai menikmati segelas Kopi memberikan himhauan dan meminta segera membubarkan diri untuk pulang kerumah masing-masing.
“Untuk masyarakat Berau, mari sadar diri dan memahami betapa bahanya Virus Covid-19 ini. Jika tidak segera kita putus, maka akan sangat membahayakan banyak orang. Dengan demikian, silahkan pulang ke rumah masing-masing,”tegas Muharram.
Hal senada juga dilakukan oleh Dandim 0902/Trd Letkol Kav Ilham Faisal Siregar yang meminta agar warga yang duduk santai di tepian segera membubarkan diri guna menghindari penyebaran virus Corona.
“Jangan sampai, sudah kejadian, baru kita sadar akan bahanya Virus Covid-19 ini,”himbaunya.
Sedangkan Kapolres Berau, AKBP Edy Eetyanto Erning dalam pembubaran massa tersebut, menggunakam toak yang langsung meminta kepada kerumunan massa untuk membubarkan diri.
“Mohon maaf teman-teman sekalin,n sesuai himbauan Pemerintah kita diwajibkan berada didalam rumah guna menghindari penyebaran Virus Covid-19,”terang Kapolres.
Lanjut Bupati Muhartam, Patroli gabungan saat ini ditujukan guna meminimalisir dan memutus potensi penularan virus corona. Mengingat, hampir setiap malam Tepian Sungai Segah dan sekitarnya, merupakan tempat nongkrong di Berau yang ramai pengunjung. Karena tempat ini dipenuhi penduduk Berau dan wisatawan pada malam hari.
“Selain mensosialisasikan, kita juga langsung membubarkan kerumunan masa yang sedang asik bersantai tanpa ada tujuan pasti,”tambah Muhartam.
Dalam patroli tersebut, pihak BPBD yang menggunakan Mobil PMK kapasitas 10 Ton penyemprotan desinfektan disepanjanh Turap tepian Teratai dan tepian Sungai Segah.
Bahkan, Tim patroli juga langsung meninjaua beberapa THM, sesuai surat himbauan Bupati Berau harus tutup dari tanggal 20 Maret sampai 4 April 2020. Dan disyukuri, hampir 90 persen baik dari THM, Cafe, Karokean yang ada di Tengah Kota Tanjung Redeb sudah mengikuti himbauan tersebut .
“Jaga kesehatan bersama, jangan sampai karena keteledoran kita sendiri, bisa berakibat fatal untuk seluruh masyarakat Berau. Mari kita hindari perkumpulan massa, lebih baik dirumah bersama keluarga,” pungkasnya.
Penulis : NHT
Editor. : Redaksi (SK)