Caption: Sekda Kubar Yacob Tullur saat memimpin konferensi pers tim gugus tugas di Media Center Covid-19, berlokasi di rumah jabatan Bupati Kubar, Senin (11/5/2020) malam.
KUTAI BARAT, Swarakaltim.com – Dengan meningkatnya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Saat ini masyarakat harus tetap waspada namun disarankan tidak terlalu panik berlebihan.
Pasalnya Pemkab Kubar melalui tim gugus tugas percepatan penangan Covid-19 telah berkordinasi melalui teleconference dengan semua Camat di 16 Kecamatan di wilayah ini, untuk menyiapkan tempat isolasi dan tempat pemakaman jenazah jika ada pasien positif meninggal.
Selain tempat isolasi, tempat pemakaman khusus pasien Covid-19 rencananya juga berada di tiap Kecamatan. Oleh karena itu, pemerintah kecamatan diminta segera menyiapkan lahan khusus tempat pemakaman tersebut.
“Kita sudah minta para camat untuk menyiapkan tempat pemakaman khusus jika sampai ada pasien yang meninggal,” ungkap Sekda Kubar Yacob Tullur dalam keterangan persnya di media center Covid-19, Senin (11/5/2020) kemarin.
Ia menyebut, saat ini ada tiga kecamatan yang telah menyiapkan lahan tempat pemakaman khusus jenazah Covid-19. “Minimal ada 3 tempat pemakaman, yaitu Muslim, Katolik dan Kristen,” jelas Yacob Tullur.
Berdasarkan infografis penyebaran Covid-19 Kubar per tanggal 12 Mei 2020, hasil tes total terdapat 219 orang dalam pemantauan (ODP), selesai pemantaun 177 orang, proses pemantaun 42 orang dan pelaku perjalanan sebanyak 6.037 orang.
Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) 9 orang, isolasi terpusat 4 orang, hasil Lab yang negative 3 orang, dalam perawatan positif menjadi 17 orang dan satu pasien telah dinyatakan sembuh.
Berdasarkan infografis pusat data gugus tugas Covid-19 Kubar, 17 pasien positif virus pandemi tersebut yang saat ini menempati ruang isolasi perawatan Rumah Sakit Pratama Linggang Bigung, terdiri dari ODP 6 orang, PDP 3 orang OTG 8 orang.
Penulis : Alfian
Editor : Redaksi (SK)
