Dari Perbatasan Mahulu Satgas Yonif Raider 303/SSM Pamit ke Home Base di Garut

Dari Perbatasan Mahulu Satgas Yonif Raider 303SSM Pamit ke Home Base di Garut
Dari Perbatasan Mahulu Satgas Yonif Raider 303SSM Pamit ke Home Base di Garut

Loading

Pertukaran Cinderamata sebagai kenang-kenangan dari Dansatgas Yonif Raider 303/SSM Letkol INF Taupik Ismail ke para tokoh lembaga adat Kampung Batu Majang dalam acara adat lepas sambut Satgas Pamtas RI-Malaysia, Selasa (2/6/2020)

MAHAKAM ULU, Swarakaltim.com – Meninggalkan banyak kenangan bagi masyarakat Kabupaten Mahakam Ulu, selama 12 bulan Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM menjaga keamanan diwilayah perbatasan Provinsi Kalimantan Timur dengan Negara tetangga Serawak Malaysia.

Berkahirnya masa tugas pasukan raider TNI AD yang berada di Kampung Batu Majang, Kecamatan Long Bagun Mahulu ini, digelar acara lepas sambut dari Suku Dayak Kenyah dari Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM dengan Yonif Raider 200/BN, Selasa (2/6/2020).

Acara lepas sambut secara adat itu dilaksanakan secara sedarhana di Lamin Adat Batu Majang. Dalam kegiatan tersebut tampak seluruh penggawa dan tokoh masyarakat adat mentaati protokol kesehatan Covid-19 yang di canangkan oleh pemerintah pusat.

Hadir dalam lepas sambut itu Kepala Adat besar Dayak Kenyah Mahulu Balan Tingai, Kepala Adat Batu Majang, Petinggi/Kepala Kampung setempat, Danramil dan Wakapolsek Long Bagun.

Dansatgas Yonif Raider 303/SSM Letkol INF Taupik Ismail mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Mahulu khususnya warga Batu Majang atas kerjasama yang telah dianggap sebagai keluarganya sendiri.

“Terimakasih kepada masyarakat mahulu yang telah menerima kehadiran Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM dalam melaksanakan tugas pengamanan perbatasan RI-Malaysia,” ungkap Taupik Ismail, sembari ijin pamit untuk kembali bersama pasukannya ke Home Base di Garut.

Petinggi Kampung Batu Majang mengutarakan banyak hal yang dilakukan oleh pasukan Yonif Raider 303/SSM saat berada di wilayahnya itu. Bahkan telah dianggap seperti keluarga sendiri karena telah membaur dengan masyarakat setempat.

“Banyak hal yang dilakukan oleh pasukan TNI AD ini. Bahkan mereka sudah kita anggap seperti saudara sendiri,” tuturnya dalam kegiatan tersebut.

Ia mengapresiasi Satgas Pamtas RI-Malaysia juga melakukan kegiatan sosial selain dari tugas pokoknya menjaga perbatasan. Kegiatan teritorial seperti pelayanan kesehatan, penyuluhan hukum dan wawasan kebangsaan serta kegiatan kemasyarakatan lainnya.

“Oleh sebab itu kita laksanakan ritual adat sebagai upacara kehormatan lepas sambut dari Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM dengan  Yonif Raider 200/BN yang menggantikan tugas pengamanan di perbatasan RI-Malaysia,” tuturnya.

Pada kesempata itu, ia mengucapkan terimakasih kapada Satgas Pamtas Yonif Raider 303/SSM atas segala dedikasi yang telah diberikan kepada masyarakat perbatasan khususnya Kampung Batu Majang.

“Terimakasih atas segala dedikasi yang telah di berikan kepada warga setempat, mulai dari pelayanan kesehatan yang maksimal, kegiatan kemasyarakatan, sampai dengan kegiatan pendidikan berupa kegiatan belajar mengajar dan taman baca di kampung batu majang,” pungkasnya.

Penulis : Alfian

Editor   : Redaksi (SK)