25 Orang Ikuti Bimtek Pembuatan Nugget di Disperin Samarinda

Loading

SAMARINDA, Swarakaltim.com – Sebanyak 25 pelaku usaha home industri mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) garapan Dinas Perindustrian yang kali ini temanya Pembuatan Produk Makanan Nugget Ikan dan Udang yang tadi pagi dimulakan selama dua hari di aula Gedung Graha Ruhui Rahayu, Rabu (16/9/2020).

“Saya apresiasi kepada seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ini karena benar-benar murni keinginan sendiri dengan mendaftar via online, mudahan bisa bermanfaat untuk mulai berwirausaha maupun pengembangan produknya nanti,” ucap ketua TP PKK Samarinda Puji Setyowati, SH, MHum dalam sambutannya.

Kegiatan Bimtek ini diikuti sebanyak 25 orang peserta yang terpilih oleh panitia pelaksana dari 400 an orang yang telah mendaftar melalui formulir online, sesuai dengan rekomendasi dari Dinas Kesehatan Kota Samarinda.

“Selamat juga untuk 25 orang yang terpilih ini, sebuah kesempatan besar untuk belajar dari para narasumber yang kompeten dibidangnya, tapi tetap ya mengikuti aturan protocol Kesehatan covid-19 yang telah ditetapkan,” lanjut Puji yang juga anggota DPRD Provinsi Kaltim ini.

Dalam kesempatan sambutan pada acara pembukaan Kepala Dinas Perindustrian kota Samarinda HM Faisal juga minta maaf kepada warga kota Samarinda yang telah mendaftar mengikuti kegiatan bimtek ini namun belum terpilih karena keterbatasan peserta yang dianjurkan.

“Saya mohon maaf sekali kami hanya bisa memilih sebanyak 25 orang saja, saya kaget juga atas animo masyarakat terhadap bimtek yang kami laksanakan, grafiknya selalu terus bertambah banyak. Sehingga untuk Bimtek bulan depan kami tidak akan membuka pendaftaran lagi, tapi diambil sebanyak 25 orang lagi dari peserta yang sudah mendaftar ini. Mudahan masa pandemi ini bisa segera berlalu, sehingga kami bisa menyelenggarakan kegiatan dengan peserta yang bisa lebih banyak lagi,” jelas Faisal.

Dilanjutkan, bahwa kegiatan dilaksanakan selama dua hari dimana pada hari pertama ini akan di isi dengan masalah pengenalan wirausaha, digital marketing, branding, kemasan dan juga promosi. Sedangkan pada hari keduanya akan diisi kegiatan teori dan praktek mengenai masalah nugget ini.

“Pada hari kedua besok Insya Allah akan diisi dengan praktek langsung pembuatan nugget ikan dan udang dari praktisi pengusaha yang menguasai masalah ini, sehingga pemahaman peserta akan semakin cepat dan mudah dan jangan khawatir semua peralatan dan bahan praktek semua kami siapkan” ujar mantan Kadis Pariwisata ini.(dho)