BEI Raih Penghargaan The Best Islamic Capital Market 2022 Ajang internasional GIFA.
Foto : PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menerima penghargaan The Best Islamic Capital Market 2022 pada ajang internasional GIFA dan diterima secara langsung oleh Kepala Divisi Pasar Modal Syariah, Irwan Abdalloh, di Kempinski Palace, Republik Djibouti dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika His Excellency Al Busyra Basnur turut hadir dan menyaksikan secara langsung acara penghargaan ini, Rabu (14/9/2022).
JAKARTA, Swarakaltim.com – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) serta didukung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), telah sukses dalam menyelenggarakan acara Public Expose LIVE selama sepekan guna para investor di Indonesia mendapatkan informasi perkembangan perusahaan.
Dan kegiatan Public Expose LIVE 2022 dilaksanakan sejak pada tanggal 12 sampai dengan 16
September 2022, dengan dihadiri oleh 52.711 peserta daring, melampaui pencapaian kehadiran 49.395 peserta daring pada pelaksanaan Public Expose LIVE 2021.
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman menyampaikan bahwa acara ini diselenggarakan secara full virtual, agar seluruh investor di Indonesia memperoleh kesempatan untuk mendapatkan informasi perkembangan perusahaan tercatat secara langsung dari manajemen. “Telah sukses terselenggara dan ditutup dengan beberapa pencapaian baru,” ujarnya.
Di lain pihak, Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik memberikan apresiasi bagi seluruh stakeholders yang terlibat dan menyukseskan penyelenggaraan Public Expose LIVE 2022.
“BEI berharap konsep yang diterapkan pada Public Expose LIVE 2022 dapat memberikan inspirasi bagi pelaksanaan berbagai kegiatan edukasi pasar modal lainnya,” lanjutnya.
“Tujuannya agar lebih luas menjangkau investor dan calon investor, sehingga bermanfaat bagi kesejahteraan bangsa,” ujar Jeffrey, Jumat (16/9/2022). Jeffry menyebutkan bahwa dalam kegiatan Public Expose LIVE 2022 diikuti oleh 54 perusahaan tercatat.
“Dari jumlah tersebut, sebanyak 21 sesi dihadiri oleh lebih dari 500 peserta dan 14 sesi dihadiri oleh lebih dari 1.000 peserta, bahkan sesi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. mencatat rekor baru dengan dihadiri oleh 5.042 peserta,” imbuhnya.
“Dan tercatat partisipasi peserta tidak hanya dari seluruh provinsi di Indonesia, tetapi juga dari 28 negara lainnya,” ucapnya.
⁰Berdasarkan data, yang ada terdapat 54 persen dari total jumlah pendaftar Public Expose LIVE 2022 dan merupakan investor generasi milenial yang berusia 24-39 tahun,” katanya.
Menurut Jeffrey, hal tersebut mengindikasikan bahwa pendekatan berbasis teknologi digital dan virtual
ini tepat sasaran, serta sesuai dengan pesatnya peningkatan jumlah investor dari generasi milenial.
“Public Expose LIVE 2022 yang mendorong transparansi dan keterbukaan informasi ini kami anggap
sebagai salah satu bentuk perlindungan investor Indonesia,” terangnya.
“Pada akhirnya, kami harapkan acara ini
dapat bermuara bagi peningkatan aktivitas transaksi investor pasar modal Indonesia,” ungkap Jeffrey.
Data perdagangan BEI selama periode tanggal 12 sampai dengan 16 September 2022 ditutup bervariasi.
Dan peningkatan terjadi pada rata-rata nilai transaksi di BEI pekan ini, yaitu sebesar 33,82 persen menjadi
Rp20,453 triliun dari Rp15,284 triliun pada pekan yang lalu. Kemudian, rata-rata frekuensi transaksi
harian Bursa pada pekan ini turut mengalami peningkatan sebesar 8,51 persen menjadi 1.579.486 kali
transaksi dari 1.455.548 kali transaksi pada pekan sebelumnya.
Diketahui juga bahwa rata-rata volume transaksi harian Bursa mengalami perubahan 9,05 persen menjadi 31,946 miliar saham dari 35,125 miliar saham pada pekan sebelumnya.
Dengan Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami perubahan 1,02 persen
pada level 7.168,870 dari posisi 7.242,656 pada penutupan pekan lalu.
Adapun Kapitalisasi pasar Bursa mengalami perubahan 0,38 persen menjadi Rp9.426,531 triliun dari Rp9.462,813 triliun pada minggu lalu.
Sedangkan Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp1,939 triliun dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp72,828 triliun.
Pada Rabu (14/9/2022) lalu, BEI kembali meraih penghargaan The Best Islamic Capital Market 2022 pada ajang internasional Global Islamic Finance Award (GIFA).
Penghargaan ini adalah yang keempat kalinya
diterima oleh BEI secara berturut-turut sejak tahun 2019 dan diterima secara langsung oleh BEI yang diwakili Kepala Divisi Pasar Modal Syariah, Irwan Abdalloh, di Kempinski Palace,
Republik Djibouti.
Dalam penyerahan penghargaan ini, dihadiri oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika His Excellency Al Busyra Basnur yang telah menyaksikan secara langsung acara penghargaan ini. (AI)
