MAHAKAM ULU, Swarakaltim.com – Direktur Utama PT. Ratah Indah, Abdul Rahman Agus atau akrab disapa H Agus, menengok lokasi dan korban kebakaran di Kampung Long Kerioq, Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, Sabtu (16/12/2023).
Setibanya di lokasi pukul 11.30 WITA, H Agus langsung menuju posko darurat bencana kebakaran, yang dipusatkan oleh pemerintah kampung setempat di Lamin Adat atau Baang Aron Kasing Ngunan, Kampung Long Kerioq, Kecamatan Long Apari.
Kedatangannya itu memberikan bantuan sembako kepada warga korban yang terdampak musibah kebakaran. Bantuan berupa beras, mie instan, gula kopi dan lainnya diserahkan langsung oleh perwakilan PT Ratah Indah kepada warga korban kebakaran.

Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di permukiman padat penduduk ini. Sedikitnya 25 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal, yang saat ini mengungsi ke sejumlah rumah warga di sekitar lokasi kebakaran.
Dari data yang dihimpun, ada 5 unit rumah warga dan sekretariat Ranting Partai PAN serta 1 unit cabang Bankaltimtara diwilayah ini hangus terbakar. Kemudian 5 unit rumah lainnya yang berbahan bangunan kayu, dindingnya dibongkar warga untuk menghelat jabaran api yang cukup besar.

Sementara itu, dapur umum juga dibangun di sebelah lokasi kebakaran. Setelah menilik lokasi dan menengok korban kebakaran. Oleh karena itu, H Agus mengatakan bantuan ini diberikan dengan tujuan sebagai motivasi agar ada gairah kembali untuk beraktivitas.
“Saya turut prihatin terhadap warga yang tertimpa musibah kebakaran. Karena Sekretariat Ranting Partai PAN juga ikut terbakar. Kenapa saya ada disini, karena pada minggu (17/12) besok, kami akan menggelar kegiatan partai. Namun karena musibah ini rasanya tidak elok kita melaksanakannya, sehingga saya batalkan saja,” ucap Agus.
Diketahui H Agus pemilik PT Ratah Indah ini, bekerjasama dengan PT Pertamina terkait transportir BBM bersubsidi. Dimana dia berhasil menjalankan program pertama dari Presiden Joko Widodo untuk penyedian BBM bersubsidi satu harga diwilayah perbatasan, yang sama harganya dengan wilayah perkotaan.
Penulis : Alfian
Editor. : Redaksi
Publisher : Rina