Pendesterian Sepanjang Jalan MT Haryono, Memudahkan Pejalan Kaki dan Disabilitas

BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Dinas Pekerjaaan Umum Kota Balikpapan mulai mempercantik pendestrian yang terletak di kawasan Jalan MT Haryono. Pendestrian itu dibuat, untuk mempermudah pejalan kaki dan tentunya kawasan itu mempercantik kota.

Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Balikpapan Rita, sebelumnya jalan MT Haryono telah selesai diperbaiki , samahalnya drainase. Kini langkah untuk mempercantik kota hingga mempermudah pejalan kaki , maka di lakukan pembuatan pendestrian.

“Kami akan terus mempercantik kawasan MT Haryono, agar pejalan kaki dan peyandang disabilitas di mudahkan saat lewat,” kata Rita belum lama ini.

Lanjut Rita, untuk memudahkan disabilitas, pendesterian akan dibuatkan paving blok khusus. Termakasud sepanjang pendestrian akan dibuatkan sejumlah bangku dan tanaman agar kawasan juga menjadi rindang.

”Kami telah berkoordinasi dengan Telkom, PLN agar kabel-kabel yang berada di atas pendestrian agar dirapikan dengan cara dipindahkan ke dalam tanah.Kami juga telah menyiapkan box utilitas, agar kabel-kabel yang semerawut dirapikan, dan tidak ada lagi kabel yang berada di atas,” tegasnya.

Rita mengaku, pengerjaan pendestrian ini akan dilakukan sepanjang 250 meter disisi kanan dan kiri jalan MT Haryono. Dengan lebar 6-8 meter. Sedangkan median jalan yang berada ditengah juga akan diperbaiki dengan panjang sekitar 430 meter.

“Untuk alokasi dana pembuatan pendesterian mencapai Rp 10 miliar dari APBD Kota, dengan masa pekerjaan hingga Desember mendatang,” ujarnya.

 

Untuk itu, Rita mengaku, pihaknya akan terus melakukan pembenahan infrastruktur, terutama perbaikan jalan dengan cara pengaspalan atau overlay di beberapa wilayah Balikpapan, hal ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.

“Semua proyek pengerjaan ditargetkan selesai pada 15, 30 dan 31 Desember. Kami berusaha kejar target, anggaran fisik ini ada dari Bantuan Keuangan, APBD Kota,” katanya.

Untuk informasi, proyek drainase di Jalan MT Haryono masuk dalam proyek DAS Ampal sudah dikerjakan tahun lalu. Ini masih berproses sebagai upaya penanganan banjir di Kota Balikpapan.(*/pr)

Loading

Bagikan: