Bupati FX Yapan Setujui Program 0 Persen Angka Kemiskinan di Kutai Barat

SENDAWAR, Swarakaltim.com – Upaya pencapaian target kemiskinan nol persen di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), maka pemda setempat meresmikan percepatan penanggulangan kemiskinan ekstrem, yang berlangsung di Aula Kantor Bapeda Lidbang Kubar, Sendawar, Kutai Barat.

Event ini merupakan kegiatan proyek perubahan dan inovasi dari Kepala Bapeda Lidbang Kubar, Yudianto Rihartono. Target kemiskinan ekstrem 0 persen ini, merupakan hasil kolaborasi lintas sektor. Salah satunya melalui program bantuan pembangunan rumah layak huni untuk warga kurang mampu.

Bupati Kubar, FX Yapan yang dijumpai di sela-sela kegiatan launching 0 persen kemiskinan ekstrem mengatakan, dalam upaya mencapai target 0 persen kemiskinan, pihaknya perlu berbuat dan bergerak, serta berani cari solusi.

Bupati mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mengubah mindset atau pola pikir malas. “Manfaatkan semua potensi yang ada. Kalau kita tidak malas, mau bekerja, cukup memanfaatkan lahan yang kita miliki, saya yakin kemiskinan tidak ada, apalagi kemiskinan ekstrem,” kata Bupati FX Yapan kepada wartawan.

Dengan memanfaatkan lahan pekarangan, masyarakat bisa menanam berbagai sayuran maupun kebutuhan rumah tangga lainnya. Kata Yapan sehingga warga tidak perlu membeli lagi, hanya untuk memenuhi kebutuhan sayuran.

“Kalau hanya sekadar kangkung, lombok, terong, itu bisa kita tanam sendiri. Tidak perlu beli. Uangnya disimpan untuk kebutuhan lain. Jadi dengan pola pikir ini, tidak malas, saya yakin tidak ada kemiskinan di Kubar,” tuturnya.

Bupati Kutai Barat, FX Yapan mengimbau kepada para petinggi agar melakukan pendekatan dengan perusahaan di wilayah masing-masing untuk meminta bantuan. “Kita boleh meminta bantuan untuk kepentingan masyarakat. Permintaan bantuan harus dilengkapi data-data. Jika lengkap tentu perusahaan akan membantu untuk kepentingan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut bupati dua periode tersebut menyampaikan angka kemiskinan di Kutai Barat pada 2021 adalah 0,51 persen dan pada 2022 meningkat menjadi 1,68 persen. Adapun pada 2023 turun menjadi 0,17 persen. “Keberhasilan pencapaian penurunan angka kemiskinan ini tentu saja berkat dukungan seluruh pihak terkait. Kita optimis pada 2024 ini, menjadi 0 persen,” ucapnya.

Bupati FX Yapan menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya, baik kepada pemerintah, dunia usaha, maupun unsur masyarakat yang telah bekerjasama serta saling bahu-membahu, sehingga target tersebut dapat tercapai.

“Dengan capaian ini, saya meminta untuk tidak boleh berpuas hati, karena tujuan Pemkab Kubar adalah angka kemiskinan ekstrem di wilayah kita ini dapat mencapai angka nol persen. Salah satunya program bantuan rumah layak huni setiap tahunnya, untuk meningkatkan kelayakan hunian masyarakat. Unutk itu kita bekerjasama dengan perusahaan wilayah setempat,” pungkasnya. (Adv-diskominfo/kbr)

Penulis : Fajar

Editor  : Alfian

Publisher : Rina

Loading

Bagikan: