Intruksi Presiden Terkait Efisiensi Anggaran, BPJS Gratis dan Pendidikan Tetap Berjalan 

BALIKPAPAN,Swarakaltim.com – Pemerintah Kota Balikpapan akan melaksanakan intruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 terkait efisiensi anggaran. Kini di pemerintah kota telah melakukan rasionalisasi belanja.

Menurut Walikota Balikpapan Rahmad Masud, untuk program yang bersifat seremonial atau sekadar perlengkapan akan dikurangi, sementara program prioritas tetap menjadi fokus utama untuk dilaksanakan.

“Efisiensi anggaran sedang dibahas, tetapi program prioritas seperti BPJS gratis dan pendidikan akan tetap dijalankan,” tegas Walikota Balikpapan Rahmad Masud, belum lama ini.

Rahmad mengaku, terkait anggaran perjalanan dinas dari pusat, Wali Kota memastikan rasionalisasi tidak akan berdampak pada status Balikpapan sebagai kota Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE).

“Balikpapan adalah kota jasa yang bergantung pada pendatang dari luar. Olehnya, keamanan dan kenyamanan harus tetap dijaga agar event MICE tetap berlangsung dan mendukung pertumbuhan UMKM lokal,” ujarnya.

Rahmad mengapresiasi Wali Kota terdahulu yang telah membangun pondasi kemajuan Balikpapan hingga berkembang seperti saat ini. Dimana Kota Balikpapan telah banyak meraih penghargaan, mulai tingkat Internasional, Nasional hingga provinsi.

“Meski masih ada kekurangan, tapi kami terus berusaha menyempurnakan kota ini agar semakin maju dan nyaman bagi masyarakat. Tidak ada kota yang sempurna, tapi menyempurnakannya adalah tugas kita bersama,” tegasnya.

Rahmad mengambahkan, untuk target pertumbuhan ekonomi, Rahmad Mas’ud menyatakan, Pemkot Balikpapan berkomitmen berusaha semaksimal mungkin mencapai angka tertinggi dan berada di atas rata-rata nasional.

Selain itu, dalam hal tantangan pembangunan, politisi Golkar itu mengatakan, perbaikan infrastruktur dan penyediaan air bersih masih menjadi fokus utama.

Termasuk untuk menjaga keamanan dan kenyamanan kota juga menjadi prioritas, terutama untuk menarik lebih banyak investor ke Balikpapan.

“Jika kota ini aman dan nyaman, investor akan lebih percaya diri menanamkan modalnya. Ini akan berdampak positif bagi perekonomian Balikpapan,” tutupnya.(*/pr)

Loading

Bagikan: