Jembatan Mahakam I Ditutup Sementara, Dishub Kaltim Imbau Pengguna Jalan Gunakan Jalur Alternatif

SAMARINDA, Swarakaltim.com – Dinas Perhubungan (Dishub) Kalimantan Timur (Kaltim) mengumumkan penutupan sementara Jembatan Mahakam I Samarinda selama tiga hari, yakni pada 4-6 Maret 2025, mulai pukul 09.00 hingga 14.00 WITA.

Langkah ini diambil untuk mendukung pemeriksaan teknis terhadap kondisi jembatan yang dilakukan oleh Tim Teknis Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN).

Kepala Bidang Lalu Lintas Angkutan Jalan Dishub Kaltim, Heru Santosa, menjelaskan bahwa evaluasi terhadap kondisi jembatan sangat penting guna memastikan keamanan dan kelayakan struktur sebelum digunakan lebih lanjut.

“Pemeriksaan ini bertujuan untuk menilai kekuatan jembatan agar tetap aman bagi masyarakat yang melintas setiap hari,” ungkapnya, Senin (3/3/2025).

Selama periode penutupan, Dishub Kaltim mengarahkan arus lalu lintas ke jalur alternatif, yaitu melalui Jembatan Achmad Amins atau eks Jembatan Mahakam Kota (Mahkota) II dan Jembatan Mahakam Ulu (Mahulu). Langkah ini diambil untuk menghindari kemacetan yang berpotensi terjadi jika seluruh kendaraan dialihkan ke Jembatan Mahakam IV.

Evaluasi sebelumnya menunjukkan bahwa pengalihan ke Jembatan Mahakam IV tidak efektif. Saat uji coba penutupan sementara pada Jumat, 28 Februari 2025, lalu lintas di jembatan tersebut mengalami kepadatan signifikan dengan waktu tempuh yang meningkat antara 45 menit hingga satu jam.

“Jika terjadi kemacetan parah, apalagi saat hujan deras, risikonya cukup tinggi,” jelas Heru.

Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, Dishub Kaltim memastikan bahwa selama penutupan, Jembatan Mahakam IV tetap diberlakukan satu arah seperti biasa. Sementara itu, kendaraan dari Samarinda Seberang yang menuju Samarinda Kota akan dialihkan ke Jembatan Mahkota II dan Jembatan Mahulu. Dengan demikian, diharapkan lalu lintas dapat tetap berjalan lancar tanpa kendala berarti.

Proses pemeriksaan yang dilakukan selama tiga hari ini mencakup uji pembebanan serta investigasi teknis terhadap struktur jembatan. Jika semua tahapan berjalan lebih cepat dari yang diperkirakan, maka Jembatan Mahakam I bisa dibuka kembali lebih awal, sebelum Kamis.

“Jika pemeriksaan selesai dalam dua hari, maka pada Kamis jembatan bisa kembali digunakan,” tambah Heru.

Meski ditutup sementara, penutupan hanya berlaku selama lima jam setiap harinya, yakni dari pukul 09.00 hingga 14.00 WITA. Setelah itu, jembatan akan kembali dibuka untuk umum seperti biasa.

“Selama pemeriksaan berlangsung, kendaraan dilarang melintas demi menjaga keselamatan bersama,” tegasnya.

Dishub Kaltim mengimbau masyarakat agar menyesuaikan jadwal perjalanan serta mengikuti rute alternatif yang telah disediakan. Pihaknya juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat penutupan sementara ini dan berharap seluruh pengendara dapat bekerja sama demi kelancaran lalu lintas serta keamanan bersama.(Dhv)

Loading

Bagikan: