Sambut ASO 17 Agustus, Warga Miskin di Kaltim Nikmati Siaran TV Digital dengan Gratis STB

Loading

SAMARINDA, Swarakaltim.com
Seperti yang diketahui penerapan Analog Switch Off (ASO) pada tahap pertama tanggal 17 Agustus 2021 mendatang dimulai di lima provinsi, tepatnya di 12 kabupaten/kota di Indonesia.
“Bangga dan beruntung Provinsi Kaltim termasuk dari lima provinsi terpilih untuk penerapan ASO ini pertama kali di Indonesia, tepatnya di kota Samarinda, kota Bontang dan Kabupaten Kutai Kartanegara yang kita sebut dengan zona Kaltim-1.” kata Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim Muhammad Faisal dalam siaran persnya yang diterima Swara Kaltim, Sabtu (24/7/2021).

Menyongsong pelaksanaan tersebut yang sebentar lagi, lanjut Faisal, maka akan dibagikan Set Top Box (STB) untuk warga miskin di tiga daerah tersebut sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) milik Kementerian Sosial, sehingga di daerah nanti berkoordinasi dengan Dinas Sosial setempat dan juga Diskominfo-nya.
“Dari 90.695 calon penerima untuk Tahap 1 ASO ini, sebanyak 29.368 penerima dialokasikan untuk daerah Kaltim-1 dengan rinciannya adalah untuk kota Samarinda sebanyak 7.219, kota Bontang 2.437 dan Kutai Kertanegara sebanyak 19.712 penerima,” beber Faisal.

Apa gunanya STB ini ? Nah ketika ASO diterapkan pada 17 Agustus nanti, maka semua siaran televisi di wilayah Kaltim-1 akan digital, jika siarannya sudah digital maka dibutuhkan smart televisi atau internet TV untuk bisa menangkap siarannya.
“Pastinya jika siaran digital maka masyarakat akan dapat menikmati sajian yang lebih bersih, jernih, berkualitas dan canggih, namun harus menggunakan Smart televisi pula. Jika belum Smart TV maka dibutuhkan sebuah alat lagi untuk bisa menangkap siarannya yang disebut dengan STB. Nantinya akan dipasang antara antenna dan televisi,” ujar mantan Kabag Humas Pemkot Samarinda ini.

Dijelaskannya, STB ini nantinya akan mengubah signal digital yang ditangkap oleh antena menjadi analog kembali menyesuaikan televisi analog punya warga.

“Tak perlu ganti televisi lagi walaupun siarannya sudah digital semua, harganya tidak mahal di pasaran dan cukup sekali saja membelinya, sekarang saja sudah on air 17 dari 23 siaran televisi digital yang terdaftar di Kaltim-1 serta akan terus bertambah jumlah siaran digitalnya,” ucapnya.

Tentu saja hal ini akan semakin banyak pilihan masyarakat untuk menikmati siaran televisi yang berkualitas secara gratis, khusus untuk warga miskin sesuai data DTKS juta akan mendapatkan STB secara cuma-cuma. (dho)