SAMARINDA, Swarakaltim.com – Anggota Komisi II DPRD Samarinda Shania Rizky Amalia mengapresiasi event Mini Expo yang diselenggarakan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kota Samarinda di halaman Museum Samarinda area Taman Samarendah, dari 2 sampai 5 November lalu.
Mini Expo dalam rangkaian Rapat Kerja Komisariat Wilayah V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional Kalimantan ini diikuti 10 kecamatan berupa aneka produk khas lokal UMKM dan satu stand Pasar Mitra Tani.
“Tentunya ini akan menambah semangat bagi para pelaku UMKM dan perajin kita setelah hampir dua tahun bergelut dengan persoalan pandemi. Dan sekarang sudah berada di level 2, sehingga memberi peluang untuk kembali bergerak,” ungkap Shania baru-baru ini.
Shania mengatakan melihat antusias warga yang luar biasa untuk membeli produk di stand Mini Expo termasuk juga para tamu dari 8 kota se Kalimantan.
“Setidaknya ini awal untuk memberi semangat dan motivasi bahwa mereka pelaku UMKM dan perajin masih bisa bangkit. Sehingga kegiatan mini expo ini menjadi barometer bagi mereka untuk terus berusaha, tidak pasrah dengan pandemi,” tandasnya.
Jadi katanya Mini Expo ini bukan hanya untuk memeriahkan rangkaian Raker Apeksi saja, tapi bagaimana UMKM dan perajin semangat lagi.
“UMKM bangkit lagi. Ini yang kami harapan,” tegasnya.
Oleh karena itu, Shania berpesan kepada para pelaku UMKM dan perajin agar tidak kendor, namun tetap yakin dan berusaha.
“Teruslah berkreasi, inovatif dan tetap memasarkan produk dengan berbagai cara. Jangan pasran dan menyerah dengan keadaan,” imbuhnya lagi.
Shania juga mengapresiasi kepada Dekranasda dan panitia pelaksana Raker Apeksi regional Kalimantan yang telah berinisiasi melaksanakan Mini Expo dengan konsep bukan sekedarnya.
“Kenapa saya katakan bukan sekedarnya. Namun, benar-benar dipersiapkan Mini Expo ini untuk kepentingan pelaku UMKM dan perajin. Kalau hanya sekedarnya, disiapkan biasa aja atau formalitas aja,” pungkas Shania.(dho)
