KUTAI KARTANEGARA, Swarakaltim.com – DPD Partai Golongan Karya Kutai Kartanegara (Golkar Kukar) sedang melakukan proses lebih lanjut terhadap bakal calon (bacalon) Pilkada Kukar baik posisi Bupati maupun Wakil Bupati menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Langkah ini diambil sesuai dengan surat perintah yang dikeluarkan oleh DPD Partai Golkar Kalimantan Timur (Kaltim), yang bernomor: SI-017/DPD/GOLKAR/KT/IV/2024, mengenai prosedur rekrutmen calon kepala daerah di tingkat kabupaten/kota se-Kaltim.
“Setelah menerima surat DPP Golkar, DPD Golkar Kutai Kartanegara membuka pendaftaran,” kata Ketua DPD Golkar Kukar Hasanuddin Masud, di Gedung DPRD Kaltim, kemarin.
Pendaftaran di Golkar Kukar akan melengkapi dua nama yang lebih dulu memperoleh surat tugas dari DPP Golkar yaitu dirinya sendiri (Hasanudin Mas’ud) sebagai bakal calon bupati dan Husni Fahrudin (Sekretaris DPD Golkar Kaltim dan Caleg Terpilih Pileg 2024) sebagai bakal calon bupati.
Sementara hasil pendaftaran dari data panitia penjaringan Partai Golkar ada Brigjen Dendi Suryadi (staf khusus KASAD) sebagai bakal calon bupati, Dr. Sarkowi V Zahry (anggota DPRD Provinsi Kaltim Fraksi Golkar Dapil Kukar yang empat kali duduk di DPRD Kaltim) sebagai bakal calon wakil bupati, pengurus Golkar HM Gufron Yusuf bakal calon wakil bupati, dan beberapa bakal calon dari luar kader.
“Berkas pendaftaran sudah kami diterima dan akan segera dibahas dalam rapat pleno. Hasil rapat nantinya akan dilaporkan ke DPD I untuk diproses lebih lanjut,” ungkapnya Hasan yang juga Ketua DPRD Provinsi Kaltim ini.
“Saya bersama sekretaris DPD I telah mendaftar, namun kami juga membuka kesempatan bagi pendaftar dari luar,” ujar Hasanuddin.
Proses penjaringan sambung Hasanudin diharapkan bisa selesai sebelum bulan Agustus mengacu pada kriteria yang sudah diumumkan saat pendaftaran. Pihaknya serius memproses hasil penjaringan mengingat ini agenda penting partai dan juga untuk menunjukkan komitmen Partai Golkar sebagai partai yang profesional dan inklusif (terbuka) untuk melakukan seleksi yang transparan dan inklusif. “Yang terpilih nanti diharapkan merupakan kandidat terbaik yang akan diusung pada Pilkada 2024,” tegas Hasanudin lagi.
Dikonfirmasi terpisah usai paripurna DPRD Provinsi Kaltim, Sarkowi V Zahry membenarkan bahwa dirinya mendaftar bakal calon wakil bupati Kutai Kartanegara di Golkar. Dengan menunjukkan foto bukti pendaftaran, Sarkowi mengungkapkan bahwa selain di partai sendiri, dia juga mendaftar di partai partai lain untuk harapan koalisi yaitu Partai Gerindra, Partai PAN, Partai PKB, dan Partai Nasdem.
“Mohon doanya semua semoga diberikan Allah kelancaran. Insyaallah niat baik akan menemukan jalannya. Tahap awal kita sedang berjuang memantapkan perahu dulu,” ujar Wakil Ketua Fraksi Golkar DPRD Kaltim ini.
Ditanya lebih lanjut motivasi mencalonkan di Pilkada Kukar, Sarkowi yang juga Sekretaris Komisi III DPRD Kaltim ini menyampaikan bahwa dirinya sudah tiga periode terpilih di DPRD Kaltim dan Pileg 2024 terpilih kembali. Pengabdian di Dewan dia anggap cukup, untuk kemudian mencoba pengabdian di eksekutif.
“Yang jelas tiga program utama penting kita jadikan agenda yaitu pembangunan SDM unggul, pembangunan ekonomi kerakyatan dan pembangunan infrastruktur. Tidak kalah penting membangun desa desa di Kukar,” jawab Sarkowi yang juga Ketua Paguyuban Silaturahmi Jawa Kalimantan (Sijaka) Kukar ketika ditanya lebih lanjut. (*/Bio)