SAMARINDA, Swarakaltim.com – Terus berupaya mengurangi dan meminimalisir angka kecelakaan diarea Samarinda, Kukar hingga Bontang lewat campaign #Cari_Aman, kali ini Astra Motor Kaltim 2 bersama Sat Lantas Polresta Samarinda, Polres Kutai Kartanegara (Kukar) dan Polres Bontang, turut ambil bagian dalam kegiatan Operasi Patuh Mahakam 2024, yang sukses terlaksana pada tanggal Rabu (17/7/2024) hingga pada tanggal Jumat (19/7/2024) ini.
Dalam kesempatan ini, Fajrin Nur Huda Selaku Safety Riding dan Community Development menjelaskan bahwa keikutsertaan Main Dealer Astra Motor Kaltim 2, dalam rangkaian kegiatan Operasi Patuh Mahakam, hadir sebagai wujud Sinergitas Bersama Bagi Negeri, akan upaya meningkatkan keamanan dan keselamatan masyarakat.
“Terlaksananya kegiatan ini, menjadi wujud nyata sinergitas bersama bagi negeri antara Main Dealer Astra Motor Kaltim 2, Ikatan Motor Honda Samarinda (IMHS), HPCI Tenggarong, Polresta Samarinda, Polres Kukar, Polres Bontang dan seluruh pihak terkait, dalam rangka mendukung kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas) yang lebih baik, Untuk selalu #cari_aman, menggunakan Helm dan jaket saat berkendara sepeda motor,” paparnya.
“Kami ikut, dalam melaksanakan campaign #cari_aman dalam Operasi Patuh Mahakam 2024, dengan membagi Thumbler sebagai bentuk dukungan mengurangi sampah plastik, membagi helm dan memasang sepanduk himbauan yang berisikan Pencegahan terhadap gangguan, yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” terangnya.
Memgawali kegiatan pada hari Rabu (17/7/2024) lalu, bersama IMHS beserta Polresta Samarinda. Kemudian berlanjut pada Kamis (18/7/2024) lalu, bersama HPCI Tenggarong berserta Polres Kutai Kartanegara dan mengakhiri kegiatan pada Jum’at (19/72024) ini, bersama dengan 23 Pers Sat Lantas Polres Bontang, 5 Staff Bapenda, 2 Pers POM, 3 Pers Jasa Raharja, 10 Staff UPTD PPRD Wilayah Kota Bontang dan 10 Staff Dinas Perhubungan.
”Kegiatan Rikranmor (Pemeriksaan Kendaran Bermotor), dalam rangka OPS Patuh Mahakam 2024, dan peningkatan pajak Ranmor (Kendaraan Bermotor) di wilayah Kota Bontang, bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran kecelakaan lalu lintas, dan angka fatalitas korban kecelakaan, serta meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas,” Ujar Kasat Lantas Polres Bontang AKP M.D Djauhari,S.H.,M.H.
Kasat Lantas Polres Bontang AKP Djauhari menjelaskan bahwa Operasi Patuh Mahakam 2024 akan digelar mulai tanggal 15 -28 Juli 2024.
“Dengan beragam jenis pelanggaran yang menjadi target kepolisian, mulai dari melawan arus hingga penyalahgunaan strobo,” imbuhnya.
Adapun 14 jenis pelanggaran lalu lintas yang menjadi sasaran Operasi Patuh Mahakam 2024, yakni :
1. Melawan arus
2. Berkendara di bawah pengaruh alkohol
3. Menggunakan ponsel saat mengemudi
4. Tidak mengenakan helm SNI
5. Tidak menggunakan sabuk keselamatan.
6. Melebihi batas kecepatan
7. Berkendara di bawah umur atau tidak memiliki SIM
8. Berboncengan lebih dari satu
9. Kendaraan roda empat atau lebih tidak memenuhi laik jalan
10. Kendaraan tidak dilengkapi STNK
11. Melanggar marka jalan
12. Memasang rotator dan sirene bukan peruntukan
13. Menggunakan pelat nomor atau TNKB palsu
14. Parkir liar
(Adv/Ai)
