SAMARINDA, Swarakaltim.com – Pengurus Wilayah Kerukunan Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (PW KBBKT) tengah mempersiapkan Dialog Publik dengan tema “Mau Dibawa ke Mana Arah Pembangunan Kaltim 2025-2030”.
Acara ini dijadwalkan berlangsung pada Senin, 19 Agustus 2024, di Gedung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Samarinda.
Dr. H. Irianto Lambrie, Ketua Umum PW KBBKT, telah menunjuk H. Eddy Kuswadi sebagai Ketua Pelaksana untuk kegiatan ini.
Penyerahan surat tugas kepada Eddy Kuswadi dilakukan pada Rabu, 7 Agustus 2024, disaksikan oleh Sekretaris Umum PW KBBKT, H. Hery Hermawan, S.T., serta sejumlah pengurus lainnya.
“Tujuan utama dari dialog ini adalah untuk membahas tantangan dan peluang yang akan dihadapi Kalimantan Timur dalam lima tahun ke depan,” ujar Hery Hermawan saat dikonfirmasi oleh media ini.
“Kami berharap acara ini, menjadi wadah yang efektif untuk berbagi informasi, ide, dan solusi terkait pembangunan berkelanjutan di Kaltim,” ucapnya.
Dialog ini akan diselenggarakan atas kolaborasi dengan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Samarinda Korwil Kaltim, dan menghadirkan tiga narasumber utama: Dr. H. Irianto Lambrie, Dr. Adji Sofyan Effendi selaku Ketua ISEI Samarinda, dan Dr. Bernaulus Saragih, akademisi dari Universitas Mulawarman.
Dr. Adji Sofyan Effendi menekankan pentingnya dialog ini untuk menghadapi perubahan ekonomi dan sosial yang cepat di Kaltim.
“Kaltim memiliki potensi besar di berbagai sektor, seperti sumber daya alam, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Namun, semua itu membutuhkan perencanaan yang matang dan inovatif,” jelasnya.
Eddy Kuswadi, Ketua Pelaksana, menambahkan bahwa dialog publik ini dilatarbelakangi oleh sejumlah faktor penting, termasuk perubahan ekonomi dan sosial, potensi sumber daya alam yang melimpah, kebutuhan akan pembangunan berkelanjutan, serta pelestarian kearifan lokal dan budaya.
“Melalui dialog ini, kami berharap dapat menciptakan sinergi antara berbagai pemangku kepentingan untuk membangun Kaltim yang lebih maju, sejahtera, dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Acara ini diharapkan mampu memetakan tantangan dan peluang masa depan Kaltim serta menghasilkan rekomendasi konkret bagi pembangunan daerah.
PW KBBKT optimistis bahwa melalui dialog ini, Kalimantan Timur akan semakin siap menghadapi berbagai tantangan global dan lokal dengan strategi yang tepat, sehingga visi Kaltim yang lebih maju pada 2025-2030 dapat terwujud. (AI)
Editor : Alfian
Publisher : Rina