Kompetisi Ayam Serama Semarakkan RAGAMSA dan Car Free Day Samarinda

SAMARINDA, Swarakaltim.com – Memperkuat pembinaan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Samarinda kembali menyelenggarakan kegiatan unik melalui Lomba Ayam Serama yang sukses memeriahkan Festival Ragam Seni dan Budaya Samarinda (RAGAMSA) 2024 serta Car Free Day di Samarinda pada Minggu (29/09/2024).

Acara yang dibuka oleh Kepala Diskominfo Kota Samarinda Aji Syarif Hidayatullah, ini tak hanya menarik para pecinta ayam hias tetapi juga menjadi ajang untuk meningkatkan silaturahmi di antara komunitas ayam serama dan masyarakat luas. Dalam sambutannya, Aji Syarif Hidayatullah menyampaikan apresiasi atas keterlibatan berbagai komunitas dalam mendukung pembangunan kota.

“Ajang ini merupakan bagian dari dukungan Diskominfo terhadap program Probebaya, yang menekankan keterlibatan masyarakat dalam pembangunan menuju Samarinda sebagai Kota Peradaban.

Selain itu, lomba ini juga menjadi wadah apresiasi bagi komunitas ayam serama yang telah berkontribusi dalam kegiatan positif di masyarakat,” jelasnya.

Lomba Ayam Serama ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, namun juga sebagai sarana edukasi dan hiburan bagi masyarakat yang turut hadir, termasuk mahasiswa, pelajar, anggota Dewan Kesenian Kota Samarinda, serta pengunjung yang memadati RAGAMSA dan area Car Free Day. Penampilan ayam serama yang unik dan anggun mampu mencuri perhatian pengunjung, menjadikan acara ini semakin semarak.

Sementara itu, Kepala Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi Diskominfo Syamsul Anwar, turut hadir dalam acara tersebut bersama pegawai Diskominfo dan para peserta dari komunitas pecinta ayam hias. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini juga sebagai bentuk komitmen Diskominfo dalam menjalankan program yang diamanatkan oleh Kementerian Kominfo, khususnya dalam pembinaan KIM.

“KIM memiliki peran penting dalam membantu masyarakat mengelola informasi dengan baik, yang pada akhirnya dapat memberikan manfaat ekonomi dan sosial,” tambah Syamsul.

Melalui lomba ini, diharapkan komunitas dan pemerintah dapat semakin bersinergi untuk mewujudkan pembangunan kota yang lebih baik, sekaligus memperkaya festival RAGAMSA sebagai ajang yang merepresentasikan keragaman seni, budaya, dan komunitas di Samarinda. (KMF-SMR)

Loading

Bagikan: