Darlis Desak Pemerintah Kaltim Percepat Digitalisasi di Berbagai Sektor

 

SAMARINDA, Swarakaltim.com — Provinsi Kalimantan Timur dinilai masih lamban dalam mengadopsi teknologi digital di berbagai sektor.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kaltim, Darlis Pattalongi, yang mendesak pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk mempercepat proses digitalisasi.

Menurutnya, keterlambatan ini dapat berdampak serius terhadap daya saing Kaltim, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Digitalisasi bukan hanya soal mengejar ketertinggalan, tetapi juga memastikan masa depan kita siap menghadapi tantangan zaman. Kaltim adalah daerah yang sedang berkembang pesat, sehingga kita tidak boleh lambat beradaptasi dengan teknologi,” ujar Darlis saat diwawancarai baru-baru ini.

Ia menyoroti potensi besar yang dimiliki oleh generasi muda Kaltim di bidang teknologi. Namun, potensi tersebut tidak bisa dimaksimalkan karena kurangnya dukungan infrastruktur digital di wilayah ini.

“Generasi muda kita memiliki kemampuan yang luar biasa di bidang teknologi. Sayangnya, infrastruktur digital di sini tidak mendukung, sehingga mereka sulit untuk berkembang,” ungkapnya.

Darlis juga menekankan pentingnya penerapan digitalisasi di sektor-sektor utama seperti kesehatan, pendidikan, dan pelayanan publik. Menurutnya, tanpa digitalisasi, pelayanan kepada masyarakat akan terus berjalan lambat dan tidak efisien.

“Ini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga tentang bagaimana kita memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tegasnya.

Sebagai perbandingan, Darlis menyebutkan bahwa beberapa daerah di Sulawesi sudah lebih maju dalam digitalisasi pelayanan publik. Ia mengungkapkan kekhawatirannya jika Kaltim terus tertinggal, maka akan semakin sulit bagi provinsi ini untuk bersaing dengan daerah lain.

“Pemerintah harus memiliki visi yang jelas dan komitmen yang kuat untuk mempercepat pembangunan digital. Jangan menunggu sampai kita semakin jauh tertinggal dari daerah-daerah lain yang sudah lebih maju,” tambah Darlis.

Untuk itu, Darlis meminta pemerintah daerah segera merumuskan kebijakan strategis yang fokus pada pengembangan teknologi digital. Ia juga menekankan pentingnya alokasi anggaran yang memadai untuk mendukung percepatan digitalisasi di Kaltim.

“Kaltim memiliki banyak potensi. Jika infrastruktur digital dibangun dengan serius, kita bukan hanya bisa mengejar ketertinggalan, tetapi juga menjadi salah satu provinsi terdepan di Indonesia dalam bidang teknologi,” tutupnya.(adv-dprd kaltim)

Loading

Bagikan: