SAMARINDA, Swarkaltim.com — Festival Mahakam 2024 kembali menjadi ajang pelestarian budaya dan promosi pariwisata andalan Kota Samarinda.
Salah satu acara yang menarik perhatian pengunjung adalah Lomba Balap Perahu Tambangan, yang digelar Minggu (17/11/2024) tadi pagi di Dermaga Mahakam Ilir.
Lebih dari 25 peserta berlomba adu cepat mengarungi Sungai Mahakam dengan perahu tradisional khas Samarinda.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Samarinda, Muslimin, menyampaikan bahwa lomba ini merupakan bagian dari upaya melestarikan alat transportasi tradisional tambangan sebagai warisan budaya yang memiliki nilai historis tinggi.
“Tambangan bukan sekadar alat transportasi sungai, tetapi juga identitas budaya masyarakat Samarinda yang harus terus dilestarikan. Melalui lomba ini, kami ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kearifan lokal sekaligus mempromosikan Sungai Mahakam sebagai daya tarik wisata unggulan,” ujar Muslimin.
Tambangan, yang terbuat dari kayu ulin dan mampu menampung hingga 20 penumpang, merupakan alat transportasi tradisional yang menghubungkan Samarinda Seberang dan Samarinda Kota.
Pada era modern, keberadaan tambangan mulai tergeser oleh jembatan dan moda transportasi lainnya. Namun, melalui Festival Mahakam, perahu tambangan kembali menjadi pusat perhatian publik.
Muslimin menambahkan bahwa lomba ini juga menjadi sarana untuk menghidupkan kembali antusiasme masyarakat terhadap tradisi lokal.
“Festival Mahakam adalah momen penting bagi kita untuk menggali dan melestarikan seni budaya daerah. Salah satunya melalui kegiatan seperti Lomba Balap Perahu Tambangan ini. Selain menjadi hiburan, kegiatan ini juga mendukung tujuan kami untuk meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara,” jelasnya.
Festival Mahakam, yang telah digelar sejak tahun 2000, kini menjadi agenda pariwisata nasional yang didukung sepenuhnya oleh Kementerian Pariwisata. Tahun ini, berbagai lokasi ikonik seperti Taman Bebaya, Teras Kota Samarinda, Dermaga Mahakam Ilir, dan Sungai Karang Mumus menjadi venue beragam kegiatan festival, yang berlangsung sejak 14 November hingga 17 November 2024.(dho)