SAMARINDA, Swarakaltim.com – Suasana meriah tampak di lobby Ballroom Mercure Samarinda pada Kamis (21/11/2024), saat ratusan pelajar dan mahasiswa berkumpul untuk mengikuti acara bertajuk “The Future of Public Relation” yang diadakan oleh Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman Angkatan 2022. Acara ini menghadirkan tiga rangkaian utama: Talkshow, Reels Competition, dan Sayembara Logo untuk produk lokal unggulan, Kopi Kapak Prabu.
Sayembara logo Kopi Kapak Prabu menjadi sorotan utama, didukung penuh oleh kolaborasi antara Mercure-ibis Samarinda, PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur, dan Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Mulawarman. Dukungan ini bertujuan memperkuat branding UMKM lokal Kampung Kopi Luwak di Desa Prangat Baru, Marangkayu, yang dikenal melalui produk andalannya, Kopi Kapak Prabu.
Menurut Dharma Saputra, Head of Comm., CSR & CID Zona 10 PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur, program ini merupakan bagian dari upaya mengembangkan mitra binaan CSR. “Promosi aktif melalui acara seperti ini dapat meningkatkan popularitas Kopi Kapak Prabu. Pertamina mendukung operasional di hulu, sedangkan Mercure-ibis Samarinda membantu promosi dan penjualan di hilir,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Achmad Safrudin, Executive Assistant Manager Mercure-ibis Samarinda, yang menegaskan komitmen hotel dalam mendukung UMKM lokal berpotensi. “Selain melalui sayembara logo, kami juga menyediakan Kopi Kapak Prabu di Lobby Lounge dan Skyhouse Rooftop Restaurant. Produk ini diminati tamu kami karena cita rasanya yang khas dan aroma harumnya yang kuat,” jelasnya.
Pemenang Sayembara Logo
Sayembara yang telah berlangsung sejak 12 November 2024 ini berhasil mengkurasi 10 finalis. Pada acara puncak, para finalis mempresentasikan makna dari logo yang mereka buat di hadapan dewan juri. Setelah melalui penilaian ketat berdasarkan estetika, orisinalitas, dan filosofi logo, pemenang diumumkan juara 1 Dimas Mandala Putra, Juara 2 Dede Widian Prayugo, Juara 3Athalla Deryl Rasyidin & Tim (SMK 1 Samarinda).
Kezia Arum Sari, dosen Komunikasi Visual Universitas Mulawarman sekaligus ketua dewan juri, mengapresiasi antusiasme para peserta, khususnya pelajar SMA yang ikut serta.
“Saya bangga banyak pelajar menunjukkan minat besar pada kompetisi seperti ini. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk mereka memperdalam keahlian di bidang desain dan komunikasi,” ucapnya.
Kepala Desa Prangat Baru, Fitriati, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan berbagai pihak dalam mempopulerkan Kopi Kapak Prabu.
“Dengan logo baru nanti, kami berharap branding produk kami semakin kuat dan memudahkan pemasaran, baik di pasar nasional maupun internasional. Ini juga memotivasi petani kami untuk terus berkarya,” ungkapnya.
Produk Kopi Kapak Prabu, yang berbahan dasar varietas Liberika dan diolah secara alami melalui proses binatang luwak, dikenal memiliki cita rasa manis, rendah kafein, dan ramah lambung.
Dengan dukungan berbagai pihak, Kopi Kapak Prabu siap menjadi produk unggulan Kalimantan Timur yang mengharumkan nama daerah di kancah yang lebih luas.(dho)