Foto Pjs Bupati Berau Sufian Agus
TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Memasuki persiapan kampanye akbar kedua pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang bakal segera digelar, Pjs Bupati Berau Sufian Agus terus memantau perkembangan persiapanya. Menurut beliau saat ditemui usai rapat di Ballroom Hotel Bumi Segah, Kamis (21/11/2024), bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bakal melibatkan TNI dan POLRI dalam pengamananya.
Apalagi, momen tersebut ada di akhir masa jabatannya sebagai Pjs Bupati Berau. Beliau berharap, agar selama dirinya memimpin, seluruh tahapan menuju pemilu sampai dengan berakhirnya jabatanya semua bisa berjalan lancar dan kondusif.
“Saya akan meminta Kapolres dan Dandim untuk ikut mengawal keamanan. Selain itu, saya juga akan mengusulkan agar atribut kampanye dilepas segera setelah acara selesai untuk menjaga kondusivitas,” tegasnya.
Meski masa jabatannya segera berakhir, Sufian memastikan komunikasi dengan pihak-pihak terkait tetap berjalan baik. Ia juga menekankan pentingnya meneruskan program-program yang belum selesai selama masa kepemimpinannya.
“Komunikasi akan terus berjalan lancar meskipun saya tidak lagi menjabat. Apa yang kemarin sudah direncanakan, yang belum selesai, akan diteruskan. Saya juga mantan pejabat di sini, jadi tetap akan mendukung apa pun yang terbaik untuk Berau,” tutupnya.
Sufian menyebut, potensi kerawanan dalam kampanye besar menjadi perhatian serius, terutama jika pasangan calon (paslon) A dan B menggelar kegiatan dalam waktu berdekatan meskipun jadwalnya berbeda. Informasi yang ia terima menunjukkan bahwa beberapa paslon sudah mulai berkegiatan sejak pagi hingga sore, sehingga pengaturan keamanan harus optimal.
Kesiapan pemerintah daerah dan aparat keamanan ini diharapkan dapat memastikan jalannya kampanye akbar yang aman, tertib, dan damai hingga pemilu berakhir.
“Alhamdulillah, selama saya menjabat, tugas pemerintahan berjalan lancar. Beberapa kali kami melakukan rapat, dan ini saya akan memimpin rapat dalam rangka persiapan kampanye akbar. Karena kampanye terakhir pasti besar-besaran, kami perlu membahas pengamanannya,” ujarnya. (Nht/Day).