Caption: Suasana saat penyerahan rekomendasi DPRD Berau terhadap LKPJ Bupati Berau TA 2020 oleh Ketua DPRD Madri Pani kepada Bupati Berau Sri Juniarsih Mas.
TANJUNG REDEB, Swarakaltim.com – Selasa (16/3) bertempat diruang rapat utama kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Jl Gatot Subroto Kelurahan Sei Bedungun, kurang lebih 14 lembar rekomendasi para Wakil Rakyat Bumi Batiwakkal atas Laporan Keuangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran (TA) 2020 disampaikan melalui rapat paripurna.
Bertindak sebagai pimpinan rapat Ketua DPRD Madri Pani yang juga didampingi Wakil Ketua I Syarifatul Sya’diah dan Wakil Ketua II Achmad Rifai.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri juga anggota dewan lainnya. Sementara dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau Bupati Sri Juniarsih Mas yang secara langsung menerima rekomendasi DPRD yang diberikan Ketua DPRD Kota Sanggam. Dalam rapat itu hadir juga Wakil Bupati Berau Gamalis, Sekkab M Gazali, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), para Asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan puluhan undangan lainnya.
Dalam membuka rapat Ketua Dewan Madri Pani menyempatkan berpantun, kemudian menyerahkan ke Wakil Ketua I Syarifatul Syadiah untuk membacakan rekomendasi para Wakil Rakyat. Dimana rekomendasi dibacakan mulai pukul 11.10 sampai dengan 11.35 Wite. LKPJ Bupati TA 2020 merupakan penerapan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 13 tahun 2019 pasal 20, yang difokuskan pada capaian kinerja program, kegiatan dan pelaksanaan Perda atau Perkada serta rekomendasi untuk penyusunan perencanaan pada tahun berjalan dan tahun berikutnya.
Tahun 2020 Pemkab Berau memang mencapai target pendapatan 102,53 persen, namun berdasarkan komposisi komponen pendapatan daerah masih tetap didominasi oleh pendapatan transfer, dan Pendapatan Asli daerah (PAD) dan pendapatan lainnya yang sah, sehingga Pemkab Berau masih sangat tergantung dengan Pemerintah pusat (Pempus) dan Pemerintah provinsi (Pemprov). Pencapaian target yang ada tidak lepas dri penurunan target ditahun berjalan, dan selayaknya ada kebijakan penetapan target yang logis dan sesuai kondisi faktual.
“Kami sangat memahami hal ini tidak serta merta dapat diatasi dalam jangka pendek, melihat kondisi saat ini masih didominasi situasi corona virus disease 2019 (covid-19) dan minusnya angka pertumbuhan ekonomi Kota Sanggam tahun 2020. Meskipun demikian kita tetap harus mengupayakan peningkatan dan pengoptimalan PAD.
Langkah yang direkomendasikan mari bersama kita lakukan pemetaan pergeseran sektor perdagangan dan pariwisata,” kata Syarifatul Sya’diah yang mana sebelum mengakhiri membaca rekomendasi dewan terhadap LKPJ Bupati Berau menyempatkan juga untuk berpantun.
Sedangkan dikesempatan itu Bupati Bumi Batiwakkal, Sri Juniarsih Mas menanggapi terhadap LKPJ Bupati Berau TA 2020 pertama tama menyampaikan terimakasih atas saran dan kritik DPRD. Rekomendasi dan catatan ini merupakan wujud check and balance yang saling bersinergi dan melengkapi antara kepala daerah dengan DPRD.
Adapun rekomendasi DPRD terhadap LKPJ akhir tahun 2020 akan menjadi acuan kepala daerah dalam penyusunan rencana dan penganggaran tahun berjalan dan berikutnya dalam menyusun kebijakan strategis kepala daerah.
“Untuk seluruh jajaran Pemkab Berau kami meminta agar rekomendasi dan catatan ini sedapat mungkin langsung diterapkan dalam pelaksanaan tugas mulai tahun 2021 dan perencanaan tahun 2022. Kami menyadari program dan kegiatan pembangunan masih belum optimal, dan masih sangat perlu ditingkatkan, dengan segenap upaya serta dengan dukungan dari DPRD akan terus berupaya untuk merealisasikan target pembangunan seperti yang telah terangkum dalam dokumen RPJMD Kabupaten Berau tahun 2021- 2024 dan Renstra masing masing OPD,” papar Bupati Sri Juniarsih, kembali menutup sambutannya dengan berpantun. (nht)
Publisher : Alfian (SK)