SANGATTA,Swarakaltim.com – Pemkab Kutim dalam waktu tidak lama lagi akan melakukan seleksi Jabatan Pratama (JPT) Kutim, pasalnya jabatan setingkat kepala dinas atau badan ini cukup lama kosong.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman kepada Swarakaltim.com, menerangkan seleksi JPT digelar setelah mendapat persetujuan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Pria yang akrab disapa Didi ini, berharap seleksi JPT Pemkab Kutim nanti bisa diikuti ASN Pemkab Kutim dan sesuai bidangnya. Iapun berharap, proses assisment berjalan lancar dan memenuhi ketentuan yang ada.
“Prinsipnya mereka yang akan mengikuti seleksi JPT nanti adalah yang mengenal dan mengetahui kondisi Kutim, selain itu kepangkatan dan pengalaman kerja memenuhi syarat,” terangnya.
Lebih jauh Didi mengakui jabatan kosong saat ini sedikit mempengaruhi kinerja Perangkat Daerah (PD) karena jabatan kepala mau tidak mau harus dirangkap atau dilaksanakan seorang Plh sementara kewenangannya terbatas.
“Catatan saya kalau nggak salah ada 14 jabatan kepala PD yang kosong sejak lama, kondisi ini akan bertambah dalam beberapa bulan kedepan karena ada pejabat yang memasuki masa purna tugas,”bebernya.
Ardiansyah berharap usulan Pemkab Kutim ini segera direspon agar target pelantikan pejabat sesuai amanat UU, bisa dilakukan setelah 6 bulan seorang kepala daerah dilantik. “Jika PD itu sudah ada pemimpinnya tentu sangat memudahkan dalam pencapaian kinerja,” aku Ardiansyah.
Informasi yang dihimpun Swara Kutim.com saat ini jabatan yang kosong hampir seratus terbanyak esselon III dan IV, sementara esselon II antara lain Inspektur Daerah, Kepala Bappeda, Kepala BKPP, Kepala BPKAD, Kepala Bapenda, Kepala Badan Kesbangpol,Kepala Disdukcapil, Kepala DPMD, Kepala Dinas PU, Kepala Disnakertrans, Staf Ahli Bupati. (sdn)
Editor : Redaksi
Publisher : Alfian (SK)