BALIKPAPAN, Swarakaltim.com – Pemerintah kota Balikpapan terus mengingatkan kepada masyarakat Balikpapan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, meskipun sudah di vaksin dan jangan eforia atau pun jumawa. Hal itu diungkapkan Rahmad Mas’ud Walikota Balikpapan mengingat kasus covid-19 di Balikpapan kian melandai serta kasus baru harian setiap harinya rata-rata hanya satu digit.
“Kami mengapresiasi kepada FKUB, paguyuban, pemerintah, tni, polri dan dan instansi yang telah melaksanakan vaksinasi untuk masyarakat Balikpapan,” kata Walikota Balikpapan Rahmas Masud dalam sambutanya pada kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Balikpapan bertempat di BSCC Dome.Senin(25/10/’21).

Rahmad mengaku, pihaknya menargetkan akhir tahun 2021 herd imunity dapat terealisasi 80 persen. Meskipun kini vaksinasi sudah mencapai 69,8 persen. Untuk itu apabila kota Balikpapan herd imunity kota Balikpapan sampapi akhir tahun ini mencapai 80 persen,maka satu satunya kota yang tertinggi herd imunitynya.
“Target Herd Imunity dapat tercapai berkat dukungan dari DPRD serta semua instansi terkait di kota Balikpapan,” katanya.
Rahmad menambahkan, pihaknya mengajak seluruh instansi untuk mendatangkan vaksinasi di kota Balikpapan sebanyak banyaknya, sehingga herd imunity di Balikpapan tercapai. Kendati demikiian, diminta kepada instansi yang melaksanakan vaksinasi untuk tidak memungut biaya kepada warga yang ikut vaksinasi.Karena vaksinasi tanpa ada biaya apapun.
“Pemerintah sudah menanggung biaya nakes. Tentunya diharapkan apabila kasus covid 19 terus melandai dan status PPKM Balikpapan bisa turun ke Level 1 dari Level 2,” katanya.
Sementara itu, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Balikpapan Abdul Muis Abdullah mengungkapkan,pihaknya sangat bersyukur dapat melaksanakan vaksinasi FKUB bekerjasama dengan pemerintah kota melalui DKK Balikpapan. Untuk vaksinasi kali ini FKUB mendapatkan jatah 3 ribu vaksinasi.Nantinya vaksinasi oleh FKUB akan berlanjut pada 26 Oktober di Asrama Haji mencapai 2.500 orang dan berlanjut pada 1 November 2021 di BSCC Dome.
“FKUB mendapatkan jatah vaksin mencapai 10 ribu orang.Nantinya sisa dari 10 ribu vaksin akan dilaksanakan kembali dirumah ibadah masing masing bagi yang memerlukan.Kami juga berharap, kasus Covid 19 kian menurun dan dapat segera hilang di indonesia,” tutup nya.(SIS)